KURASI MEDIA – Apple tampaknya sedang berfokus serius dalam mengembangkan kecerdasan buatan yang generatif (AI generatif) untuk diimplementasikan dalam produk-produknya.
Mereka telah mengumumkan fitur koreksi otomatis berdasarkan model “Transformer” pada iOS 17 yang dirilis awal tahun ini. Dalam beberapa minggu terakhir, Apple juga telah membagikan beberapa lowongan pekerjaan yang spesifik mencari ahli AI generatif.
Salah satu posisi yang mereka cari adalah untuk mengembangkan platform pengalaman pengembang berbasis AI generatif untuk penggunaan internal dan membantu tim pengembangan aplikasi mereka di App Store.
Baca Juga:Lionel Messi dan Jersey Pink Inter Miami, Duo Maut yang Mencuri Perhatian DuniaMotor Listrik Alva One Lagi Ada Subsidi 7 Juta!
Di departemen Ritel Apple, mereka juga sedang mengerjakan platform AI percakapan yang akan berinteraksi dengan pelanggan melalui suara dan obrolan. Tugas-tugas yang tercantum di daftar pekerjaan termasuk membangun teknologi pembuatan teks seperti pembuatan teks bentuk panjang, ringkasan, dan menjawab pertanyaan.
Ada juga beberapa posisi lain yang mengarah pada pengembangan model fundamental dan aplikasi agen percakapan seperti manusia yang dapat dikembangkan melalui AI/ML. Apple juga sedang mencari orang yang bisa membuat model bekerja secara lokal di perangkat. Perusahaan ini secara aktif mengadakan perekrutan untuk mencapai tujuan ini, dan kali ini mereka lebih spesifik tentang persyaratan yang dibutuhkan.
Menurut laporan dari Bloomberg, Apple berencana menginvestasikan lebih dari $1 miliar setiap tahun dalam upaya pengembangan produk dan fitur berbasis AI generatif. Mereka ingin memanfaatkan model bahasa besar (LLM) untuk mendukung fitur-fitur aplikasi Siri dan Messages, termasuk pelengkapan kalimat, dalam versi iOS berikutnya.
Apple juga sedang mengeksplorasi penggunaan AI generatif dalam Xcode untuk membantu para pengembang, daftar putar AI untuk Apple Music, serta penulisan AI untuk Pages dan Keynote.
Berdasarkan beberapa laporan, Apple juga sedang mengembangkan teknologi AI generatif sendiri yang disebut “Apple GPT”, namun belum ada produk yang secara resmi dirilis. Sebaliknya, pesaing Apple seperti Microsoft, Google, dan Meta telah menggunakan fitur-fitur AI di berbagai produk perangkat keras dan perangkat lunak mereka. Untuk itu, Apple tampaknya sedang berusaha keras untuk mengejar ketertinggalan dan memperkuat kehadiran AI generatif dalam produk-produk mereka.