KURASI MEDIA – Spesialis Kulit dan Kelamin (SpKK) Dr. dr I Gusti Nyoman Darmaputra menyebutkan bentol menyerupai biduran akibat gigitan kutu busuk bisa mengakibatkan alergi dan membutuhkan obat minum untuk meredakannya.
“Pada kasus terparah, ruam bisa menyebar ke seluruh tubuh seperti biduran.
Gatal-gatal dan bentol-bentol,” kata Kepala Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin, Fakultas Kedokteran Universitas Udayana.
Misalnya, jika kutu busuk hanya menggigit area paha, bentol dan gatal yang ditimbulkan dapat menyebar ke area sekitarnya.
Baca Juga:Menggunakan Bedak untuk Mengeringkan Keringat Tidak Bagus untuk Kesehatan Kulit?Tawarkan Kemudahan, Kymco Rilis Tiga Terebosan Baterai Listrik Motor
Reaksi alergi inilah yang mengharuskan penggunaan obat-obatan untuk mengurangi penyebaran dan efek gatal pada bentol tersebut.
Ia menjelaskan bahwa efek gatal akibat gigitan kutu busuk bervariasi pada setiap orang.
Bagi orang yang tidak memiliki alergi, Dharma mengatakan bahwa rasa gatal biasanya akan mereda dalam satu atau dua hari.
Namun, bagi penderita alergi, rasa gatal bisa berlangsung selama seminggu atau bahkan lebih lama.
Dalma juga mengatakan bahwa alergi akibat gigitan kutu busuk tidak menyebabkan sesak napas, mata bengkak atau bibir bengkak.
Reaksi terburuknya adalah bentol yang menyebar ke seluruh tubuh.
“Untuk gigitan seperti ini, efeknya biasanya bersifat lokal dan mempengaruhi daerah sekitarnya,” kata Dalma.
Jika seseorang merasa telah digigit kutu busuk dan menunjukkan tanda-tanda peradangan, Dharma menyarankan untuk segera mencari pertolongan medis.
Baca Juga:Pasien Diabetes dengan Obesitas Bisa Lakukan Latihan Fisik Ini!4 Tips Pilih Fashion Outfit Anak Agar Tetap Nyaman dan StaylishÂ
Dokter mungkin akan meresepkan salep antiinflamasi atau kortikosteroid.
Selain itu, jika Anda mengalami reaksi alergi yang memerlukan pengobatan, dokter Anda mungkin akan menulis resep antihistamin atau kortikosteroid yang dapat Anda minum melalui mulut.
Hal ini disampaikannya terkait wabah kutu busuk yang menyerang sejumlah negara, seperti Prancis, Korea Selatan, dan Singapura.
Darma menyarankan, jika seseorang menemukan tanda-tanda gigitan disertai bentol-bentol yang menjadi merah, gatal, dan meluas, sebaiknya segera memeriksakan diri ke dokter.