KURASI MEDIA – Simak inilah empat manfaat buah mangga untuk wajah yang lebih sehat, bersinar, dan cantik.
Buah mangga memiliki banyak manfaat, karena memiliki sifat anti-inflamasi dan antibakteri.
Ada beberapa cara lain untuk memanfaatkan buah mangga yang dapat membantu menjaga kesehatan kulit Anda.
Baca Juga:Ramalan Zodiak Pisces Besok 29 November 2023: Perhatikan Kesehatan MentalRamalan Zodiak Aquarius Besok 29 November 2023: Kelola Keuangan dengan Bijaksana
Inilah empat manfaat buah mangga untuk wajah agar lebih sehat yang bisa Anda coba di rumah.
Manfaat Buah Mangga untuk Wajah
- Mencegah Penuaan Akibat Sinar UVB
Buah mangga sarat dengan antioksidan yang memiliki efek anti-inflamasi pada kulit Anda.
Sebuah penelitian yang melibatkan tikus tidak berambut yang terkena sinar UVB menemukan bahwa ekstrak mangga menghambat pembentukan kerutan.
Mangga juga dapat mencegah kerusakan kolagen. Kolagen sendiri adalah protein yang menjaga kulit tetap elastis dan mencegah tanda-tanda penuaan.
- Mengandung Antioksidan
Mangga menjadi beta-karoten serta vitamin C dan E yang merupakan pemulung radikal bebas.
Selain itu, ekstrak mangga ditemukan dapat menghambat kerusakan DNA yang disebabkan oleh bleomycin atau obat yang digunakan untuk mengobati kanker.
- Menunjukkan Aktivitas Anti-Peradangan
Mangga dapat mengobati kasus peradangan kronis dengan cukup efektif, terutama pada kulit wajah.
Baca Juga:Ramalan Zodiak Capricorn Besok 29 November 2023: Pastikan Istirahat CukupRamalan Zodiak Sagitarius Besok 29 November 2023: Lakukan Olahraga Ringan
Sebuah penelitian menemukan bahwa ekstrak buah mangga memiliki efek analgesik dan anti inflamasi, karena adanya polifenol.
- Memiliki Sifat Antibakteri dan Antijamur
Penelitian telah membuktikan bahwa mangga dapat mencegah berbagai macam serangan bakteri, jamur, dan mikroba pada kulit Anda.
Ekstrak mangga (kulit dan bijinya) mengandung gallates, proanthocyanidins, dan gallatonnins yang dapat melawan infeksi jamur.
Studi lain menemukan bahwa ekstrak mangga bahkan dapat menghambat pertumbuhan bakteri, seperti staphylococcus aureus yaitu bakteri penyebab jerawat, bacillus cereus yang menyebabkan keracunan makanan.
Pseudomonas aeruginosa yang menyebabkan dermatitis, infeksi tulang dan sendi, serta saluran kemih dan pernafasan, serta escherichia coli yang menyebabkan keracunan makanan dan masalah pernapasan.