KURASI MEDIA – Benarkah saat ini aplikasi penghasil uang Media Simonida scam? Pertanyaan tersebut muncul baru-baru ini karena ada gelagat yang mengarah ke arah sana.
Para member aplikasi penghasil uang Media Simonida saat ini sedang harap-harap cemas, sebab websitenya tak dapat diakses sehingga tidak bisa dilakukan penarikan uang.
Apa sebenarnya aplikasi penghasil uang Media Simonida? Media Simonida, sebuah aplikasi investasi yang bisa menghasilkan uang. Aplikasi tersebut kini menjadi perbincangan di sebagian masyarakat Indonesia karena menawarkan keuntungan yang menggiurkan.
Baca Juga:Penjelasan Resmi Aplikasi Penghasil Uang Simonida Media!Inilah Cara Pakar SEO Memanfaatkan AI untuk Membuat Konten
Namun, Roy Shakti, seorang konsultan keuangan, mengingatkan bahwa aplikasi ini berpotensi melakukan penipuan. Melansir dari laman Simonida, Simonida adalah sebuah grup perusahaan media yang fokus pada pengembangan merek-merek di platform e-commerce multimedia.
Mereka membantu biro iklan, agen periklanan, dan perusahaan penerbitan untuk meningkatkan jumlah video online pendek di media sosial seperti Facebook, Youtube, dan Tiktok. Pengguna aplikasi ini membayar komisi berdasarkan tugas yang diselesaikan oleh anggota periklanan Simonida Media. Namun, Roy Shakti mempertanyakan keaslian tugas-tugas ini.
Selain itu Roy Shakti juga mengkhawatirkan tindakan promosi besar-besaran yang dilakukan oleh Simonida Media yang mengharuskan anggotanya melakukan deposit. Menurutnya, banyak anggota yang bisa saja tertipu oleh iming-iming tersebut.
Ia mengimbau anggota aplikasi ini untuk bersiap menghadapi risiko dan mengambil tindakan hukum jika mereka merasa tertipu. Roy Shakti mencurigai adanya potensi penipuan yang dilakukan oleh pemimpin Simonida Media yang berkantor di China.
Meskipun sampai saat ini belum ada bukti nyata penipuan yang dilakukan oleh Simonida Media, Roy Shakti menyarankan para anggota yang masih bisa menarik uangnya untuk segera melakukannya.
Ia juga mengajak masyarakat untuk bijak dalam memilih aplikasi penghasil uang atau investasi agar terhindar dari penipuan. Meskipun ada banyak aplikasi yang menawarkan keuntungan, tidak semuanya dapat dipercaya dan ada juga yang menipu. Oleh karena itu, diperlukan penelitian lebih lanjut dan tindakan pencegahan yang tepat.
Apabila terjadi penipuan penting melaporkan para pelaku kasus penipuan kepada pihak berwenang. Demi melindungi keuangan mereka dari penipuan, Roy Shakti menyarankan agar masyarakat menggunakan aplikasi yang memiliki legalitas dan sudah lama beroperasi. Dengan cara ini Anda dapat menghindari jatuh ke dalam perangkap kegiatan penipuan.