KURASI MEDIA – Berikut teks khutbah Idul Adha 1447 H yang bisa dibacakan oleh para khatib pada pelaksanaan sholat ied pada Jumat 6 Mei 2025.
Teks khutbah sholat Idul Adha kali ini membahas tentang kurban sebagai sarana mendidik karakter anak.
Seperti diketahui, dalam ajaran Islam kurban sendiri merupakan warisan Nabi Ibrahim yang mengandung nilai spiritual dan emosional.
Baca Juga:Bacaan Niat Sholat Idul Adha Lengkap dengan Latin dan Tata CaranyaCek Link Live Streaming Timnas Indonesia vs China, Laga Krusial Skuad Garuda
Oleh karena itu, momen kurban sangat tepat dijadikan sarana untuk mendidik karakter anak.
Teks Khutbah Idul Adha 1447 H: Kurban Sebagai Sarana Mendidik Karakter Anak
Melansir dari laman NU Online, berikut teks khutbah Idul Adha 1447 H mengenai kurban sebagai mendidik karakter anak.
Khutbah I
اَللّٰهُ اَكْبَرُ ۳× اَللّٰهُ اَكْبَرُ ۳× اَللّٰهُ اَكْبَرُ ۳× وَ لِلّٰهِ الْحمْدُ اَلْـحَمْدُ لِلّٰهِ الْـمَلِكِ الْـمُبِيْنِ،اَلَّذِيْ أَمَرَ بِالْقُرْبَانِ تَطْهِيْرًا لِلْقُلُوْبِ وَتَرْبِيَةً لِلصَّالِحِيْنَ. نَحْمَدُهُ حَمْدَ الْـمُوَحِّدِيْنَ، وَنَسْتَغْفِرُهُ اسْتِغْفَارَ التَّائِبِيْنَ، وَنَسْأَلُهُ سَبِيْلَ الْـمُهْتَدِيْنَ. نَشْهَدُ أَنْ لَا إِلٰهَ إِلَّا اللّٰهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، إِلٰهَ الْأَوَّلِيْنَ وَالْآخِرِيْنَ. وَنَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا وَنَبِيَّنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ، أَرْسَلَهُ رَبُّ الْعَالَمِيْنَ، رَحْمَةً لِلْـمُسْلِمِيْنَ وَالْـكَافَّةِ أَجْمَعِيْنَ. اَللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ، النَّبِيِّ الْـمُصْطَفَى الْـأٰمِيْنِ، وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَالتَّابِعِيْنَ، وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ. فَيَا أَيُّهَا الْمُسْلِمُوْنَ أُوْصِيْكُمْ وَإِيَّايَ بِتَقْوَى اللّٰهِ، فَإِنَّهَا سَبِيْلُ النَّاجِيْنَ، وَوِقَايَةُ الْـمُتَّقِيْنَ، وَنُوْرُ السَّائِرِيْنَ
Jamaah shalat Idul Adha yang dirahmati Allah
Di pagi hari yang penuh kebahagiaan ini, marilah kita panjatkan puji syukur ke hadirat Allah SWT, Tuhan Penguasa Semesta Alam, yang telah menganugerahkan berbagai nikmat kepada kita, sehingga kita dapat berkumpul untuk melaksanakan ibadah shalat Idul Adha dengan penuh kekhusyukan dan keikhlasan.
Shalawat serta salam senantiasa kita haturkan kepada junjungan kita, Nabi Muhammad SAW, sang pembawa kebenaran yang telah menuntun kita menuju jalan yang diridhai Allah.
Semoga shalawat dan salam juga tercurah kepada keluarga, sahabat, tabi’in, dan seluruh umat Islam yang istiqamah mengikuti jejak Beliau.
Semoga Allah SWT membalas amal kebaikan mereka dengan pahala yang berlipat ganda.
Khatib berwasiat kepada diri sendiri dan jamaah sekalian, marilah kita tingkatkan ketakwaan kepada Allah Swt., senantiasa mencari cara untuk mendekatkan diri kepada-Nya, dan berjuang di jalan-Nya agar kita termasuk golongan orang-orang yang beruntung.
Sebagaimana firman Allah dalam Al-Qur’an, Surah Al-Maidah ayat 35:
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا اتَّقُوا اللّٰهَ وَابْتَغُوْٓا اِلَيْهِ الْوَسِيْلَةَ وَجَاهِدُوْا فِيْ سَبِيْلِهٖ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُوْنَ
Baca Juga:Persib Resmi Ikat Pemain Berlabel Timnas Indonesia, Siapa?Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia vs China, Main Jam Berapa?
Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah, carilah wasilah (jalan untuk mendekatkan diri) kepada-Nya, dan berjihadlah (berjuanglah) di jalan-Nya agar kamu beruntung.”
Jamaah shalat Idul Adha yang dirahmati Allah
Momen Idul Adha adalah waktu yang sangat istimewa, karena di dalamnya terdapat syariat kurban yang sarat dengan manfaat dan hikmah bagi kita semua.