KURASI MEDIA – Penyanyi Vidi Aldiano diketahui telah menghapus lagu Nuansa Bening dari platform musik Spotify setelah digugat oleh Keenan Nasution dan Rudi Pekerti sebesar Rp24,5 miliar.
Menanggapi hal ini, kuasa hukum dari Keenan Nasution dan Rudi Pekerti yakni Minola Sebayang mulai mempertanyakan langkah dari suami Sheila Dara itu yang hapus lagu Nuansa Bening.
Minola menilai tindakan itu seolah menjadi pengakuan dari Vidi Aldiano, karena telah melakukan kesalahan dengan tidak meminta izin atas penggunaan lagu itu.
Baca Juga:Vidi Aldiano Digugat Keenan Nasution soal Lagu Nuansa Bening, Segini NominalnyaNama Mulan Jameela Tidak Tercantum di Acara Siraman Al Ghazali, Benarkah?
Menurutnya dengan menghapus lagu Nuansa Bening dari Spotify, tidak secara otomatis menghapus kewajiban hukum atas penggunaan lagu tersebut selama 16 tahun terakhir.
“Kalaupun hari ini lagu itu sudah di takedown, apakah itu menghapus kesalahan mereka selama 16 tahun atau selama mereka masukan di Spotify?” katanya dikutip dari kanal Youtube, Jumat (13/6/2025).
Bahkan pengacara Keenan Nasution pun, memberikan respons yang seolah menyindir tindakan sahabat dari Isyana Sarasvati tersebut.
“Kalau memang gentleman, jangan hapus,” tegas Minola.
Ia pun menyatakan, langkah Vidi menghapus lagu yang dirilis pada 2008 ini justru semakin memperkuat dugaan telah terjadi pelanggaran hak cipta.
“Yang jelas tidak ada respons apa pun dari Keenan atas penurunan lagu itu di platform music oleh Vidi. Malah dengan sikap ini, menunjukkan Vidi mengakui kesalahan dan masalah itu belum clear,” kata Minola.
Sebagai informasi tambahan Vidi Aldiano telah digugat oleh Keenan Nasution dan Rudi Pekerti, dengan nilai gugatan sebesar Rp24,5 miliar.
Gugatan tersebut terdaftar pada awal Mei 2025 di Pengadilan Niaga Jakarta Pusat, dengan nomor perkara 51/Pdt.Sus-HKI/Cipta/2025/PN Niaga Jkt.Pst.
Baca Juga:Tren Rahul Anjali Sedang Viral di TikTok, Memang Apa Artinya?Seru tapi Bikin Rusak! Tren Koin Jagat Jadi Ancaman Taman Kota Bandung
Pihak penggugat menuding Vidi atas dugaan melakukan pelanggaran mechanical rights, yakni hak atas reproduksi karya secara digital dan fisik yang menurut mereka dilakukan Vidi tanpa izin resmi.
Lagu Nuansa Bening telah dinyanyikan lebih dari 300 kali, dalam berbagai pertunjukan sejak 2008 hingga 2024.
Keenan pun sempat mengaku telah bertemu dan bernegosiasi dengan Vidi dan manajemennya. Tetapi, tidak ada kesepakatan yang tercapai.