KURASI MEDIA – Wali Kota Bandung Muhammad Farhan memberikan tanggapannya, soal video viral yang memperlihatkan adanya bagi-bagi bir pada event Pocari Sweat Run 2025 beberapa hari lalu.
Ia pun membenarkan, soal aktivitas bagi-bagi bir dalam event Pocari Sweat Run 2025 yang dilakukan oleh salah satu komunitas lari di Kota Bandung.
Farhan sendiri mengaku tidak bisa mengawasi kegiatan yang dilakukan oleh komunitas tersebut, hanya saja menurutnya mereka sudah mendapatkan sanksi sosial imbas kejadian bagi-bagi bir di Pocari Sweat Run 2025.
Baca Juga:Bandung Waspada Macet, Cek Rute dan Jadwal Penutupan Jalan Pocari Sweat Run 2025 Hari IniJalan Berikut Akan Ditutup Selama Pocari Sweat Run 2025, Simak Jalan Alternatifnya!
“Kita kan nggak bisa kontrol kalau komunitas, tapi komunitas tersebut memang tidak bisa kemudian ditegur langsung oleh pemerintah,” ujar Farhan sebagaimana dikutip dari sumber kredibel, Rabu (23/7/2025).
“Kalau saya perhatikan di sosial media, tampaknya mereka sudah terkena sanksi sosial. Jadi kalau sudah urusan komunitas, selesaikan secara komunitas,” sambungnya.
Lebih lanjut Farhan mengaku kurang mengetahui soal insiden tersebut, lantaran sibuk mengurus masalah kemacetan yang timbul akibat acara Pocari Sweat Run 2025 yang digelar dua hari.
“Ya, saya lihat tidak ada dampak apa-apa sih. Dan kita juga nggak tahu bahwa itu bir, da lieur atuh (pusing juga). Saya lebih ngurusin macet, dan itu cuma ada satu titik. Tapi nanti kita lihat lah,” imbuh Farhan.
Walaupun demikian, Wali Kota Bandung tersebut tak akan tinggal diam setelah kejadian ini ramai menjadi sorotan. Ia pun berencana akan memanggil komunitas lari terkait untuk meminta tanggapannya.
“Saya kenal juga beberapa teman-teman di komunitas lari. Saya tanyain nanti, tentang kumaha gitu (bagaimana). Kalau masalah komunitas, selesasikan secara komunitas,” tambahnya.
Sementara itu pekan depan, Farhan berencana akan menggelar rapat evaluasi soal penyelenggaraan Pocari Sweat Run 2025 Bandung. Karena ia pun tak menyangkal, event lari tersebut menimbulkan masalah kemacetan.
Baca Juga:Simak Rute dan Lokasi Parkir Pocari Sweat Run 2025 di Bandung 19-20 Juli, Anti Macet!Wali Kota Farhan Bakal Hapus Trayek Angkot Bandung, Bagaimana Respons Organda?
“Hari Rabu minggu depan, kita akan evaluasi semuanya,” terang Farhan.
“Karena saya secara pribadi, ataupun kepolisian juga, polantas, tidak pernah menduga bahwa jam 4.30, jalanan Ahmad Yani itu udah penuh. Nah itu yang mesti kita evaluasi,” tutup Farhan.