Bandung Dorong Pemilahan Sampah dari Sumber: Empat RT Jadi Percontohan ISWMP

Bandung Dorong Pemilahan Sampah dari Sumber
Bandung Dorong Pemilahan Sampah dari Sumber
0 Komentar

Kini, tantangannya adalah memperluas jangkauan, memperkuat kelembagaan, dan menjadikan pendekatan ini bagian dari kebijakan kota secara menyeluruh. Dengan langkah bersama, Bandung tidak hanya bisa lebih bersih, tetapi juga menjadi percontohan pengelolaan sampah berkelanjutan di tingkat nasional.

Dalam acara serah terima dilakukan melalui penandatanganan Berita Acara Serah Terima Pengelolaan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) serta Naskah Hibah Barang Milik Negara Sarana dan Prasarana Tahun Anggaran 2023 dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) di Kantor Balai Penataan Bangunan Prasarana dan Kawasan Jawa Barat, Sekretaris Daerah Kota Bandung, Iskandar Zulkarnain, yang hadir mewakili Wali Kota Bandung Muhammad Farhan menyampaikan apresiasi atas dukungan pemerintah pusat yang terus membantu Kota Bandung dalam mengatasi permasalahan sampah.

“Terima kasih dengan Kementerian PU yang telah membantu Kota Bandung dalam rangka mengatasi masalah sampah. Karena Kota Bandung ini seperti yang kita ketahui hampir sama dengan Cimahi tapi volumenya lebih besar. Di Bandung ini kurang lebih tadi sudah disampaikan sekitar 1.500 ton sampah,” ujar Iskandar.

Baca Juga:Mendorong Perubahan dari Lingkungan RT: ISWMP Ajak Kabupaten Bandung Barat Memilah Dari SumberMengubah Sampah Jadi Solusi: Desa Tegalsari Role Model Baru Pengelolaan Berbasis di Purwakarta

Menurutnya, keberadaan TPST sangat penting karena TPA Sarimukti yang selama ini menjadi tujuan akhir pembuangan sampah kini sudah dibatasi kapasitasnya.

“Dengan diberikan atau diserahkan TPST ini, Nyengseret dan Holis 2, mudah-mudahan ini bisa mengurangi terkait dengan sampah yang akan dikirimkan terutama ke TPA Sarimukti. Karena sekarang kami agak kesulitan, kondisinya kiriman di Sarimukti juga dibatasi 140 rit sehari. Padahal dalam sehari kita bisa di 154 rit. Jadi masih ada belasan rit lagi yang harus kita atur,” jelasnya.

Iskandar mengatakan, keberadaan TPST tambahan akan menjadi solusi strategis dalam pengelolaan sampah harian di Bandung. Menurutnya, melalui program Improvement of Solid Waste Management to Support Regional and Metropolitan Cities (ISWMP) yang didukung Kementerian PUPR dan Bank Dunia, Bandung mendapat kesempatan untuk memperkuat kapasitas pengelolaan sampah.

0 Komentar