KURASI MEDIA – Pelatih Persis Solo, Peter de Roo buka suara terkait menghilangnya Mateo Kocijan meski sudah direkrut sejak awal musim ini.
Dalam menambah kedalaman skuad di lini tengah, klub berjuluk Laskar Sambernyawa tersebut mendatangkan mantan gelandang Persib itu.
Mateo Kocijan direkrut oleh Persis Solo pada bursa transfer awal musim ini. Ia diikat kontrak oleh Laskar Sambernyawa selama satu musim.
Baca Juga:Masuk Radar Persis Solo, Mateo Kocijan Bakal Reuni dengan Gervane Kastaneer?Fuad Sule Terpaksa Absen Bela Persis Solo Karena Sanksi FIFA, Berapa Pertandingan?
Meski sudah diumumkan sebagai pemain baru, hingga saat ini pemain berusia 30 tahun tersebut belum kunjung bergabung dengan skuad Laskar Sambernyawa.
Bahkan sempat dikabarkan jika sang pemain kembali ke negara asalnya, setelah sempat melakukan perjalanan menuju Indonesia.
Kabarnya ia kembali ke Kroasia setibanya di Qatar. Situasi tersebut menimbulkan kekecewaan di manajemen Persis Solo, termasuk sang pelatih, Peter de Roo.
Pelatih asal Belanda tersebut menjelaskan bahwa pihak manajemen klub telah melayangkan surat teguran kepada sang pemain sebanyak dua kali.
“Kita sudah mempunyai perjanjian dengan Mateo, yang harusnya dia sudah berada di Solo sebelum pekan kelima,” kata Peter de Roo.
“Tiba-tiba dia sulit dijangkau untuk komunikasi, dan klub sudah mengirimkan dua surat teguran dan ultimatum agar dia segera bergabung,” bebernya
Sebab seharusnya Kocijan sudah bergabung dengan skuad Laskar Sambernyawa yang lain sebelum pekan kelima Super League 2025/2026.
Baca Juga:Persis Solo Resmi Datangkan Eks Striker Persib Berlabel TimnasJadwal Lengkap Pertandingan Persis Solo di Super League 2025/2026
Namun hingga saat ini, sang pemain tidak kunjung bergabung. Termasuk di laga terakhir melawan Arema FC, Minggu 28 September 2025 kemarin, Kocijan masih belum nampak batang hidungnya.
Hal tersebut pun membuat manajemen Laskar Sambernyawa kecewa termasuk Peter de Roo. Oleh karena itu, Persis Solo langsung gerak cepat dengan mengirim surat ultimatum kepada sang pemain.
“Dia dan agennya membuat kami dalam posisi sulit, karena di pengujung waktu bursa transfer dia tidak memenuhi komitmen terhadap klub,” ungkapnya.
“Tapi saya tidak mau membahas masalah ini, saya ingin fokus dengan klub,” tegas pelatih berusia 55 tahun tersebut.
Mateo Kocijan sendiri cukup diandalkan oleh Persib Bandung di musim lalu. Tercatat ia tampil sebanyak 28 kali dengan torehan satu gol, bersama Persib di kompetisi Liga 1 musim lalu.