Never met no one like you before
Tak pernah kutemui seseorang seperti sebelumnya
You had to make your own sunshine
Kau harus menciptakan sinarmu sendiri
But now the sky is opalite
Tapi kini langit berwarna opalit
Oh, oh-oh-oh-oh-oh-oh
Oh, oh-oh-oh-oh-oh-oh
(Verse 2)
You couldn’t understand it
Kau tak bisa memahaminya
Why you felt alone
Mengapa kau merasa sendirian
You were in it for real
Kau sungguh-sungguh menjalaninya
She was in her phone
Dia malah sibuk dengan ponselnya
And you were just a pose
Dan kau hanyalah sebuah pose
And don’t we try to love love? (Love love?)
Dan bukankah kita mencoba mencintai cinta? (Cinta cinta?)
We give it all we’ve got (Give it all we’ve got)
Kita memberikan segalanya (Memberikan segalanya)
You finally let the table (Uh,uh)
Akhirnya kau meninggalkan meja itu (Uh,uh)
And what a simple thought
Dan betapa sederhananya pikiran itu
You’re starving ‘till you’re not
Kau lapar sampai akhirnya tidak lagi
(Pre-Chorus)
And all of the foes, and all of the friends (Ha, ha)
“Dan semua musuh, dan semua teman (Ha, ha)
Have messed up before, they’ll mess up again (Ha,ha)
Pernah berbuat salah sebelumnya, dan akan salah lagi (Ha, ha)
Life is a song, it ends when it ends
Hidup adalah sebuah lagu, ia berakhir ketika berakhir
You move on
Kau melangkah maju
And that’s when I told you
Dan saat itulah kukatakan padamu
(Chorus)
It’s alright
Tak apa-apa
You were dancing through the lightning strikes
Kau menari di tengah sambaran petir
Sleepless in the onyx night
Terjaga di malam kelam bagaikan oniks
But now the sky is opalite
Tapi kini lagit berwarna opalit
Oh, oh-oh-oh-oh, oh my Lord
Oh, oh-oh-oh-oh, ya Tuhan
Never met no one like you before
Tak pernah kutemui seseorang seperti sebelumnya