“Kolaborasi antara PMN RS Mata Cicendo dan BCA melalui program ini merupakan langkah konkret untuk memperluas akses layanan kesehatan mata yang komprehensif bagi pelajar. Kami percaya, kemitraan lintas sektor seperti ini penting untuk memastikan setiap pelajar memiliki kesempatan yang sama untuk belajar dengan penglihatan yang sehat,” ungkap dr Elfa Ali Idrus, SpM, Direktur SDM, Pendidikan dan Penelitian PMN RS Mata Cicendo.
Selama periode kegiatan, BCA memberikan layanan pemeriksaan mata kepada murid dari MTs Pasundan Kota Cimahi, SMP Darul Hikmah Kab. Bandung Barat, SMPN 1 Bale Endah Kab. Bandung, SMPN 1 Ciparay Kab. Bandung, dan SMP Pasundan 1 Bandung. Lebih dari 300 bantuan kacamata korektif dan vitamin mata diserahkan secara simbolis dalam acara penutupan di SMP Pasundan 1 Bandung, menandai berakhirnya rangkaian program yang telah berjalan selama kurang lebih satu bulan.
“Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi dorongan positif bagi para pelajar SMP di wilayah Bandung Raya untuk meraih prestasi gemilang dan melihat masa depan yang lebih cerah,” tutup Hera.
Baca Juga:Disway Awards 2025: Momentum Apresiasi Integritas dan Kredibilitas Serta Reputasi Brand Nasional10 Lagu Viral 2025 yang Banjiri TikTok dan Spotify, Nomor 1 Bikin Baper!
Komitmen BCA terhadap kesehatan mata masyarakat Indonesia juga diwujudkan melalui program operasi katarak gratis tahunan. Hingga kini, inisiatif tersebut telah membantu lebih dari 9.824 masyarakat untuk kembali mendapatkan penglihatan yang layak.
Sepanjang tahun 2025, kegiatan operasi katarak telah dilaksanakan di Halmahera Timur (Maluku Utara), Kapuas (Kalimantan Tengah), Lebong (Bengkulu), dan Tasikmalaya (Jawa Barat). Selain fokus pada kesehatan mata, di bawah payung Bakti BCA, perseroan secara konsisten berkontribusi positif melalui berbagai aktivitas sosial di bidang kesehatan lainnya. Programprogram tersebut mencakup pemeriksaan kesehatan gratis (termasuk skrining hipertensi, diabetes, tekanan darah, dan asam urat) serta Donor Darah Bakti BCA, yang hingga kini telah menyumbangkan lebih dari 15.500 kantong darah bagi masyarakat di berbagai daerah di Indonesia.
