Dari Kekhawatiran Menjadi Keyakinan: Cerita Dewi Bersama BPJS Kesehatan

Dari Kekhawatiran Menjadi Keyakinan: Cerita Dewi Bersama BPJS Kesehatan
Dari Kekhawatiran Menjadi Keyakinan: Cerita Dewi Bersama BPJS Kesehatan
0 Komentar

“Kalau harus bayar sendiri, mungkin saya akan menunda-nunda untuk periksa. Tapi dengan BPJS Kesehatan, saya bisa langsung berobat tanpa rasa khawatir. Ini sangat membantu, terutama bagi keluarga dengan penghasilan terbatas,” ujarnya.

Dewi juga mengajak masyarakat untuk tidak ragu menjadi peserta BPJS Kesehatan. Menurutnya, jaminan kesehatan adalah kebutuhan dasar yang harus dimiliki setiap orang. Ia percaya bahwa semakin banyak masyarakat yang memanfaatkan layanan ini, semakin kuat pula sistem kesehatan nasional.

“Jangan percaya begitu saja dengan cerita negatif. Coba dulu, rasakan sendiri. Petugasnya siap membantu, prosedurnya jelas, dan pelayanannya memuaskan. Saya bersyukur menjadi peserta BPJS Kesehatan,” tuturnya.

Baca Juga:Kejaksaan Negeri Kota Bandung dan BPJS Kesehatan Bandung Perkuat Sinergi Penanganan HukumTelkom Perkuat Transformasi Korporasi Melalui Strategic Holding dan Penataan Portofolio Bisnis

BPJS Kesehatan sendiri terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas layanan, baik dari sisi digitalisasi sistem, integrasi data, hingga koordinasi dengan fasilitas kesehatan. Tujuannya adalah menciptakan pengalaman berobat yang nyaman, cepat, dan efisien bagi seluruh peserta.

Testimoni seperti yang disampaikan Dewi menjadi bukti bahwa Program JKN telah menjangkau dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Program ini tidak hanya hadir saat peserta sakit, tetapi juga menjadi bentuk perlindungan sosial yang mendukung kualitas hidup dan ketahanan ekonomi keluarga.

Dengan semakin banyaknya pengalaman positif dari peserta, kepercayaan masyarakat terhadap BPJS Kesehatan pun semakin menguat. Program JKN bukan hanya solusi kesehatan, tetapi juga simbol solidaritas dan kepedulian negara terhadap warganya. (***)

0 Komentar