CKG dan Speling Terus Digencarkan, Gubernur Jateng Dampingi Wapres Tinjau Pelaksanaannya di Salatiga  

CKG dan Speling Terus Digencarkan, Gubernur Jateng Dampingi Wapres Tinjau Pelaksanaannya di Salatiga  
CKG dan Speling Terus Digencarkan, Gubernur Jateng Dampingi Wapres Tinjau Pelaksanaannya di Salatiga  
0 Komentar

KURASI MEDIA — Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi mendampingi Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka, meninjau pelaksanaan cek kesehatan gratis (CKG) di SDN Ledok 05, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga, Jumat, 7 November 2025.

Rombongan Wakil Presiden dan Gubernur tiba di lokasi sekira pukul 08.20 WIB. Mereka langsung mengecek pelaksanaan cek kesehatan gratis di ruang kelas. Pemeriksaan kesehatan dilakukan oleh petugas dari Puskesmas Cebongan Kota Salatiga. Total ada 129 anak SDN Ledok 05 Kecamatan Argomulyo, yang diperiksa kesehatannya.

Petugas Puskesmas Cebongan, Erlinda Nerlini mengatakan, pemeriksaan dilakukan sesuai dengan prosedur CKG dari Kementerian Kesehatan. Semua pemeriksaan diberikan sesuai dengan kriteria usianya, dari kelas 1-6. Selain itu juga dilakukan pemberian imunisasi difteri tetanus kepada anak-anak kelas 1,2, dan 5.

Baca Juga:MBG di Jawa Tengah Telah Sasar 6,3 Juta Penerima Manfaat, Wapres Gibran dan Gubernur Luthfi Tinjau LangsungPertamina Nyalakan Harapan dan Kemandirian Penyintas ODGJ, Melalui Pemanfaatan Energi Surya  

Ia membeberkan, banyak organ tubuh yang dilakukan pemeriksaan, mulai dari dada, jantung, perut, tinggi badan, berat badan, dan lainnya.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, hal yang banyak ditemukan diantaranya kebersihan telinga, karies gigi yang berlubang, kemudian batuk-pilek, serta radang amandel.

Erlinda menjelaskan, anak yang terindikasi kurus atau sangat kurus dan obesitas akan dirujuk ke puskesmas untuk mendapatkan edukasi mengenai gizi. Sebab, salah satu tujuan program CKG untuk mengefektifkan deteksi dini masalah kesehatan yang dihadapi oleh anak-anak, sehingga dapat dilakukan langkah tindak lanjut dengan cepat.

Sebagai informasi, berdasarkan Data dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, capaian CKG di Jawa Tengah sebanyak 10.878.489 jiwa. Kegiatan tersebut juga diintegrasikan dengan Program Speling (dokter spesialis keliling). Per 5 November 2025, program Speling sudah menjangkau 722 desa dengan total sasaran 73.813 jiwa.

Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi mengatakan, sejauh ini program Speling sudah dilakukan di sejumlah daerah, mulai di balai desa hingga di sekolah-sekolah.

“Speling dan CKG di Jawa Tengah sudah 10 juta lebih masyarakat terlayani. Ini bentuk kehadiran negara untuk memberikan pelayanan kesehatan paripurna sampai tingkat desa,” kata Luthfi beberapa waktu lalu.

Speling yang dilakukan di Jawa Tengah juga terintegrasi dengan program TB Express untuk skrining (pelacakan) penyakit tuberkulosis yang menjadi prioritas nasional.

Baca Juga:Perkuat Keimanan dan Kebersamaan di Tempat Kerja, PLN Icon Plus Gelar Dzikir dan Doa BersamaProfil Rama Duwaji, Istri Zohran Mamdani: Seniman Multitalenta yang Jadi Sorotan Dunia

“Untuk TB, kita sudah periksa sekitar 5 juta masyarakat. Speling juga kami turunkan dokter spesialis paru,” ujarnya. (*)

0 Komentar