KURASI MEDIA – Dewa United membawa bekal yang kurang bagus jelang bertandang ke markas Persib Bandung di pekan ke-13 Super League 2025/2026 musim ini.
Pasalnya, skuad Banten Warriors sedang dalam tren negatif setelah tanpa kemenangan di lima pertandingan beruntun Super League musim ini. Terakhir mereka menelan kekalahan dari PSM Makassar.
Menanggapi hal tersebut, pelatih Persib, Bojan Hodak menilai jika jadwal padat yang dijalani Dewa United membuat mereka cukup kelelahan sehingga gagal meraih hasil maksimal.
Baca Juga:Cek Harga Emas di Pegadaian Hari Ini, Rabu 19 November 2025: Kompak TurunPrakiraan Cuaca Bandung Hari Ini, Rabu 19 November 2025
Setelah finish di posisi runner up musim lalu, di musim ini Dewa United bermain di dua kompetisi sekaligus yakni Super League dan AFC Challenge League.
“Anda tahu apa yang menjadi kendala bagi Dewa, mereka bermain di AFC Challenge League dan mereka bermain tiga kali dalam 10 hari,” ucap Bojan Hodak.
Menurut Bojan Hodak, jadwal padat yang dijalani Dewa United membuat mereka terseok-seok dalam beberapa pertandingan terakhir. Apalagi ini jadi pengalaman pertama skuad Banten Warriors main di kancah Asia.
“Melawan Borneo, mereka menguasai selama 70 menit, namun ambruk di 20 menit terakhir. Karena itu hasilnya terlihat buruk,” ungkapnya.
“Dalam laga terakhir melawan PSM juga mereka bermain bagus tapi tidak cukup beruntung,” tambah pelatih asal Kroasia tersebut.
Namun di sisi lain Bojan cukup heran dengan rentetan hasil negatif yang dialami tim besutan Jan Olde Riekerink. Sebab secara kedalaman skuad, Dewa United dihuni oleh deretan pemain berkualitas.
Bahkan tidak sedikit yang mengunggulkan skuad Banten Warriors dalam perebutan gelar juara di ajang Super League 2025/2026 musim ini.
Baca Juga:Bojan Hodak Pastikan Persib Siap Tempur Lawan Dewa UnitedPersib Hadapi Dewa United Tanpa Diperkuat Sejumlah Pemain, Siapa Saja?
“Mereka diperkuat pemain-pemain bagus, bagi saya mereka adalah salah satu tim favorit di liga. Saya tidak tahu kenapa, anda harus tanyakan pada mereka,” ujarnya.
Oleh karena itu, Bojan enggan melihat Dewa United dengan sebelah mata meski sedang terseok-seok. Apalagi di musim sebelumnya sempat mengalahkan Persib di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).
“Tapi musim lalu, mereka mampu mengalahkan kami di sini dan tentu semua tahu bahwa mereka tim yang berbahaya,” tandas mantan pelatih Kuala Lumpur City FC tersebut.
