7 Perawatan Wajib Setelah Touring Jarak Jauh, Biar Motor Tetap Prima

7 Perawatan Wajib Setelah Touring Jarak Jauh, Biar Motor Tetap Prima
7 Perawatan Wajib Setelah Touring Jarak Jauh, Biar Motor Tetap Prima
0 Komentar

KURASI MEDIA – Keseruan Honda Bikers Day menjadi momen yang sulit dilupakan bagi para bikers yang rela datang dari jauh untuk bertemu dan bersilaturahmi dengan saudara sesama bikers se-Indonesia. Namun setelah menempuh perjalanan touring jarak jauh bahkan mungkin hingga lintas pulau kondisi sepeda motor tentu perlu kembali mendapatkan perhatian khusus.

Agar motor kesayangan tetap dalam kondisi prima dan selalu siap digunakan, berikut tips perawatan setelah perjalanan jauh ala PT Daya Adicipta Motora:

1. Cuci Motor untuk Mencegah Kerak & Korosi

Setelah touring, kotoran pasti menempel di bodi maupun area tersembunyi seperti kolong mesin. Segera bilas motor untuk merontokkan kotoran, lalu cuci menggunakan sabun khusus motor dan spons lembut. Gunakan sikat kecil untuk area yang sulit dijangkau. Setelah itu bilas kembali dan keringkan hingga tidak ada air tersisa.

2. Ganti Oli Setelah Menempuh Jarak Panjang

Baca Juga:Telkom Salurkan 111.500 GB Kuota Internet ke 21 Sekolah di Wilayah 3TVeda dan Ramadhipa Tutup Musim 2025 di Eropa dengan Capaian Membanggakan

Perjalanan jauh membuat oli bekerja lebih berat. Oli mesin disarankan diganti setiap 4.000 km atau mengikuti buku servis. Untuk motor matik, jangan lupa cek oli gear yang masa pakainya setiap 8.000 km atau 2 tahun.

3. Periksa Kondisi Filter Udara

Debu perjalanan jauh dapat membuat filter udara tersumbat sehingga motor terasa berat dan boros bahan bakar. Lakukan pengecekan filter udara, dan ganti jika sudah kotor berlebih. Waktu penggantian ideal setiap 12.000 km, atau lebih sering jika sering melewati area berdebu atau basah.

4. Cek dan Bersihkan Busi

Busi merupakan komponen penting untuk menjaga pembakaran tetap optimal. Periksa setiap 4.000 km dan ganti setiap 8.000 km. Jika masih dalam kondisi baik, cukup dibersihkan. Namun apabila terlihat ada indikasi kerusakan, sebaiknya langsung ganti dengan busi original.

5. Pastikan Rem Berfungsi dengan Baik

Rem bekerja lebih keras saat touring, sehingga kampas rem sering kali menipis. Jika kampas sudah mulai tipis, segera ganti. Jika masih tebal, lakukan pembersihan agar terhindar dari kotoran atau pasir yang dapat mengurangi performa pengereman.

6. Periksa Kondisi Ban

Ban adalah komponen vital untuk kenyamanan dan keselamatan. Cek tekanan angin serta ketebalan kembang ban. Ban yang sudah tipis dapat membahayakan saat berkendara. Lakukan pengecekan setiap 4.000 km dan ganti jika kondisinya sudah kurang layak.

0 Komentar