KURASI MEDIA – Ebook menawarkan beberapa keuntungan, seperti harganya yang biasanya lebih terjangkau dibanding buku fisik dan kemudahan dalam portabilitas dan aksesibilitasnya karena sifat digitalnya.
Meskipun begitu, terdapat kelemahan yang perlu diperhatikan, menjadikannya kurang mengungguli pengalaman membaca buku fisik. Berikut adalah pembahasan mengenai kekurangan tersebut:
1. Lisensi daripada Buku Fisik
Banyak toko ebook, terutama Amazon dengan Kindle-nya, sebenarnya menjual lisensi untuk versi digital buku. Ini berarti pemilik lisensi, seperti Amazon, dapat mencabut akses pengguna tanpa persetujuan, menghapus buku dari perangkat.
2. Tidak Bisa Menjadi Pajangan atau Dekorasi
Baca Juga:Tanggal 18 Desember Hari Buruh Migran, ini Sejarahnya!Mahasiswa Viral Karena Terjebak Erupsi Meninggal
Buku fisik sering digunakan sebagai dekorasi atau pajangan untuk memberi karakter pada suatu ruangan. Ebook, sebagai format digital, tidak dapat memberikan sentuhan estetika ini, dan tidak dapat meniru pengalaman visual dari koleksi buku fisik.
3. Keterbatasan Dalam Berbagi
Lisensi pada ebook membuatnya sulit dibagikan, berbeda dengan buku fisik yang mudah diakses oleh orang lain. Membagikan ebook bisa terbatas oleh lisensi, memerlukan perangkat atau akun tertentu, atau bahkan pembelian ulang.
4. Potensi Gangguan dan Aksesibilitas
Membaca ebook pada perangkat serba guna seperti HP, tablet, atau PC dapat menyebabkan distraksi dari notifikasi aplikasi lain, mengurangi fokus pada membaca. Meskipun menggunakan e-reader, potensi untuk beralih ke kegiatan lain tetap tinggi.
5. Kurang Menariknya Toko Ebook
Pengalaman menjelajahi toko fisik atau perpustakaan buku tidak dapat direplikasi oleh toko ebook. Keindahan dan keunikan tempat fisik untuk menemukan buku hilang pada platform digital.
6. Tidak Bisa Dijual Ulang atau Didonasikan
Setelah membeli ebook, pembeli tidak dapat menjualnya atau mendonasikannya. Kemampuan untuk menjual atau mendonasikan buku fisik tidak dapat direplikasi oleh ebook.
7.Kesulitan Membaca Sekilas
Ebook memungkinkan penyesuaian format teks, namun kesulitan muncul saat mencoba membaca sekilas karena keterbatasan untuk membalik halaman dengan cepat. Meskipun ada opsi penandaan, pengalaman menandai kalimat pada buku fisik tetap lebih baik.
Mengingat kekurangan tersebut, pertanyaannya adalah apakah Anda masih tertarik untuk membaca melalui ebook?