6 Jenis Buah yang Baik Dikonsumsi Untuk Kesehatan Gigi

6 Jenis Buah yang Baik Dikonsumsi Untuk Kesehatan Gigi (ilustrasi: Freepik)
6 Jenis Buah yang Baik Dikonsumsi Untuk Kesehatan Gigi (ilustrasi: Freepik)
0 Komentar

KURASI MEDIA – Menjaga kesehatan gigi, dapat dibantu dengan mengonsumsi beberapa jenis buah-buahan yang meiliki kandungan baik kesehatan gigi. namun, pastikan juga untuk menjaga kebersihan mulut dengan cara menyikat gigi secara teratur, menggunakan benang gigi, dan berkonsultasi dengan dokter gigi secara berkala untuk perawatan gigi yang optimal.

Terdapat beberapa buah yang dapat bermanfaat bagi kesehatan gigi, berikut di antaranya:

Buah yang Baik Dikonsumsi Untuk Kesehatan Gigi

  • Apel

Apel merupakan salah satu buah yang miliki kandungan tinggi serat dan air. Konsumsi buah ini dapat meningkatkan produksi air liur yang dapat membersihkan gigi dari sisa makanan dan bakteri. Kandungan asam malat dalam apel juga membantu membersihkan gigi secara alami.

Baca Juga:Ketahui Faktor Penyebab Obesitas dan Cara MencegahnyaPeroleh Keuntungan dari Aplikasi Penghasil Uang Hanya dengan Seleaikan Misi

  • Stroberi

Terdapat kandungan asam malat dalam stoberi yang dapat membantun memutihkan gigi secara alami. Namun, penting untuk diketahui bahwa konsumsi secara berlebihan atau terlalu sering bisa berpotensi merusak lapisan enamel gigi.

  • Pir

Jenis buah pir juga memiliki kandungan serat dan air yang dapat membantu membersihkan gigi dan merangsang produksi air liur.

  • Kiwi

Buah kiwi miliki kandungan vitamin C yang tinggi, yang membantu dalam kesehatan gusi. Vitamin C membantu dalam proses penyembuhan gusi dan menjaga kekuatan jaringan pendukung gigi.

  • Jeruk

Vitamin C dalam jeruk dapat membantu dalam meningkatkan produksi air liur. Namun, karena kandungan asamnya yang tinggi, konsumsi jeruk sebaiknya diimbangi dengan mengonsumsi air untuk mencegah potensi kerusakan pada enamel gigi.

  • Melon

Buah melon mengandung banyak air yang bermanfaat dalam membantu membersihkan gigi dan rongga mulut serta mengurangi risiko pembentukan plak.

0 Komentar