KURASI MEDIA – Bagaimana cacar monyet menular dari manusia ke manusia? Ternyata 3 hal ini bisa menyebabkan penularannya. Harap dicatat!
Baru-baru ini viral soal temuan kasus penyakit cacar monyet atau disebut monkeypox yang dialami warga DKI Jakarta pada 14 Oktober 2023. Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi juga sudah membenarkan adanya temuan kasus positif cacar monyet tersebut.
Disamping ramainya temuan kasus penyakit cacar monyet tesebut, banyak masyarakat yang juga penasaran. Seperti apa penyakit cacar monyet itu dan menular atau tidak?
Berikut informasi yang dapat masyarakat ketahui di bawah ini.
Baca Juga:Gemasnya Video ‘Kembaran Cipung’ Viral di TikTok, Warganet: Mirip BangetIG Suami Karina Dinda Lestari Banyak Dicari, Warganet: Profesi dan Wajah Bagus Eh Ternyata
Apa Itu Cacar Monyet?
Dilansir dari laman Kemkes.go.id, penyakit ini merupakan zoonosis langka yang disebabkan oleh infeksi virus monkeypox. Cacar monyet pertama kali teridentifikasi pada tahun 1958, menyerang koloni monyet yang sedang dipelihara untuk keperluan penelitian.
Oleh karena itu, penyakit ini dikenal sebagai cacar monyet atau monkeypox. Kemudian pada tahun 1970, tercatat kasus pertama infeksi cacar monyet pada manusia terjadi di Republik Demokratik Kongo.
Sejak saat itu, ada laporan kasus cacar monyet menyebar ke beberapa negara di Afrika Tengah dan Barat, termasuk Kamerun, Republik Afrika Tengah, Pantai Gading, Republik Demokratik Kongo, Gabon, Liberia, Nigeria, Republik Kongo, dan Sierra Leone.
Apakah Cacar Monyet Menular?
Dilansir dari The Times of India, cacar monyet merupakan penyakit zoonosis yang utamanya ditularkan ke manusia melalui hewan liar seperti hewan pengerat dan primata.
Cacar monyet menular dari manusia ke manusia juga mungkin terjadi. Kasus cacar monyet, baik yang masih dalam tahap dugaan maupun yang sudah dikonfirmasi, terus mengalami peningkatan di beberapa negara. Penyakit ini memiliki kesamaan dengan virus penyebab cacar.
Cacar monyet menular dari orang ke orang melalui berbagai cara, seperti melalui:
- Semua kontak fisik dengan penderita, mulai dari berpergangan tangan hingga kontak seksual.
- Menyentuh pakaian, tempat tidur atau handuk penderita.
- Batuk atau bersin pengidap cacar monyet ketika berdekatan dengan Anda
Namun, kemungkinan terkena cacar monyet rendah jika Anda tidak memiliki kontak dekat dengan individu yang terinfeksi atau belum baru-baru ini bepergian ke daerah dengan tingkat penyebaran penyakit yang tinggi.