Erik ten Hag Atur Pertemuan Empat Mata dengan Pemain yang Tampil Buruk

Erin ten Hag Atur Pertemuan Empat Mata dengan Pemain yang Tampil Buruk
Erin ten Hag. (Manchester United)
0 Komentar

KURASI MEDIA – Pelatih Manchester United, Erik ten Hag, dikabarkan telah mengatur pertemuan empat mata dengan pemain-pemain yang tampil buruk dalam upaya untuk memperbaiki awal musim yang suram.

Setelah kekalahan 3-0 dari Newcastle dalam Carabao Cup, Erik ten Hag menghadapi tekanan besar dan ingin mencari tahu apakah ada masalah dengan dirinya, stafnya, atau anggota skuad lainnya. Pembicaraan tersebut direncanakan dilakukan pada hari Jumat dan Sabtu, dalam waktu kurang dari 48 jam setelah kekalahan tersebut.

Minggu ini, Scott McTominay mendukung inisiatif Erik Ten Hag untuk mengatasi masalah dalam tim. Ia menyatakan bahwa meskipun tim sedang dalam performa buruk, semua orang harus tetap bersatu dan bekerja keras untuk meraih hasil yang diinginkan.

Baca Juga:Fitur Baru WhatsApp: Kontrol Video Maju dan Mundur yang Mirip YouTubeCara Deskripsikan Poster Disney Foto Sendiri, Asli Mirip!

Meski ada keraguan di dalam tim, McTominay percaya bahwa mereka memiliki talenta yang cukup untuk membalikkan situasi.

Melansir dari laman Mail Sport dilaporkan bahwa moral di dalam ruang ganti telah rendah dalam beberapa pekan terakhir. Beberapa pemain khawatir bahwa pendekatan tegas Ten Hag telah berdampak negatif pada keharmonisan tim. Perselisihan antara Ten Hag dan Jadon Sancho, yang membuat Sancho diasingkan dari skuat, telah menjadi sorotan dalam kampanye yang mengecewakan ini.

Erik Ten Hag juga telah membangun reputasi keras dalam menangani masalah di klub sejak ia tiba pada musim panas 2022. Namun, beberapa figur di dalam tim percaya bahwa penanganannya terhadap individu-individu tertentu telah merusak kebersamaan tim. Harapannya adalah dengan permintaan maaf pribadi dari Sancho, dapat memulihkan hubungan antara pemain dan pelatih.

Selain itu, Ten Hag juga telah membuat keputusan kontroversial, seperti tidak memasukkan Raphael Varane dalam pertandingan melawan Manchester City, yang diklaimnya sebagai keputusan taktis. Perlakuan Ten Hag terhadap Cristiano Ronaldo pada tahun lalu juga memecah belah opini di dalam tim sebelum Ronaldo akhirnya pergi ke Arab Saudi.

Dalam situasi ini, Erik Ten Hag harus mengatasi tekanan besar dan memperbaiki performa tim jika ingin mempertahankan posisinya sebagai pelatih Manchester United. Pemain dan staf harus bekerja sama untuk meningkatkan moral dan meraih hasil-hasil positif dalam pertandingan mendatang.

0 Komentar