Indeks Harga Saham Indonesia Mengalami Penurunan

0 Komentar

KURASI MEDIA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) mengalami penurunan saat dimulainya perdagangan pada Rabu pagi (22/11/2023).

Menurut data RTI, IHSG membuka perdagangan pada level 6.961,79 pada sesi pagi ini. Namun, hingga pukul 09.25 WIB, IHSG tercatat mengalami pelemahan sebesar 2,33 poin (-0,03 persen) di zona merah dengan level 6.959,46. Pada penutupan perdagangan Selasa (21/11/2023), IHSG ditutup pada level 6.961,79, mengalami penurunan sebesar 33,09 poin (-0,47 persen).

Data RTI juga mencatat bahwa pada pukul 09.25 WIB, IHSG mencapai level terendah di 6.927,43 dan level tertinggi di 6.962,99. Total transaksi investor mencapai Rp1,4 triliun dengan volume perdagangan saham sebanyak 2,9 miliar lembar, dan frekuensi perdagangan sebanyak 197 ribu kali.

Baca Juga:Hari ini Nilai Rupiah Melemah Secara SignifikanHarga Emas Hari ini Akhirnya Naik Rp2.000

Meskipun IHSG mengalami pelemahan, beberapa saham unggulan seperti LQ45 dan IDX30 justru menguat, sementara IDX80 mengalami penurunan. Beberapa saham yang menunjukkan penguatan dan dapat dijadikan watchlist investor antara lain PT Sumi Indo Kabel Tbk (IKBI), PT Indointernet Tbk (EDGE), PT Prasidha Aneka Niaga Tbk (PSDN), PT Perintis Triniti Properti Tbk (TRIN), PT Indah Prakasa Sentosa Tbk (INPS), PT Wijaya Cahaya Timber Tbk (FWCT), PT Royal Prima Tbk (PRIM), PT Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi Tbk (JMAS), PT Estika Tata Tiara Tbk (BEEF), dan PT Kalbe Farma Tbk (KLBF).

0 Komentar