KURASI MEDIA – Kalender Jawa memiliki lima hari dalam satu siklus, yang disebut Pancawara. Hari-hari dalam Pancawara memiliki arti, makna, dan keutamaannya masing-masing.
Orang-orang sering menggunakan konsep ini untuk merencanakan aktivitas mereka sehari-hari, seperti memilih hari yang dianggap baik untuk memulai suatu proyek atau kegiatan tertentu, kalender Jawa sering digunakan untuk menetapkan hari untuk acara penting, atau bahkan menentukan waktu yang tepat untuk melakukan aktivitas spiritual.
5 Hari dalam Kalender Jawa
Berikut ini lima hari Jawa beserta arti dan keutamannya, di antarnya:
Baca Juga:Ketahui Beberapa Istilah Primbon Jawa dan ArtinyaKetahui Hal Penting yang Perlu Dipersiapkan Saat Camping
- Legi
Legi merupakan hari dalam kalender Jawa yang melambangkan kesucian, kebersihan, dan awal dari suatu perjalanan. Hari ini diasosiasikan dengan kesucian dan keharmonisan.
Legi merupakan hari yang baik untuk memulai segala sesuatu, seperti memulai usaha baru, rencana perjalanan, atau memulai kegiatan spiritual. Orang-orang sering menggunakan hari Legi untuk membersihkan rumah dan diri mereka sendiri secara fisik dan spiritual.
- Pahing
Pahing melambangkan ketenangan, stabilitas, dan keseimbangan. Hari ini dianggap sebagai hari yang tenang dan damai.
Pahing dalam kalender Jawa dianggap baik untuk beristirahat, merencanakan kegiatan yang membutuhkan ketenangan pikiran, dan melakukan aktivitas yang menyeimbangkan energi, seperti meditasi atau yoga.
- Pon
Pon melambangkan kekuatan, semangat, dan energi. Ini adalah hari yang penuh dengan semangat dan aktivitas.
Pon dianggap baik untuk memulai proyek-proyek baru, bekerja keras, atau melibatkan diri dalam aktivitas fisik yang membutuhkan kekuatan dan energi.
- Wage
Wage pada kalender Jawa merupakan hari yang melambangkan keberlimpahan, keberuntungan, dan kekayaan. Ini adalah hari yang diasosiasikan dengan keberuntungan.
Baca Juga:Ketahui Keunggulan dan Kekurangan dari Motor CC TinggiSelain Miliki Dampak Positif, Ketahui Bahaya Penggunaan Virtual Reality (VR)
Hari Wage dianggap baik untuk urusan bisnis, berdagang, atau melakukan investasi. Orang-orang sering menggunakan hari ini untuk merencanakan kegiatan ekonomi dan memulai investasi baru.
- Kliwon
Kliwon melambangkan hari mistis dan spiritual, dianggap sebagai hari yang penuh dengan energi gaib.
Hari Kliwon dianggap cocok untuk melakukan ritual keagamaan, meditasi, atau upacara spiritual. Orang-orang juga percaya bahwa hari Kliwon merupakan waktu yang baik untuk membersihkan diri dari energi negatif.