Kini AI Bisa Mendeteksi Penyakit Kanker Dini

0 Komentar

KURASI MEDIA – Institut penelitian Alibaba Group, DAMO Academy, telah mengembangkan metode deteksi dini kanker, khususnya kanker pankreas, dengan dukungan kecerdasan buatan (AI).

Algoritma deep-learning pada non-contrast CT-scan dapat mengidentifikasi kerusakan pankreas yang sulit diamati oleh mata manusia, meningkatkan visualisasi hasil pemindaian kanker pankreas. Model ini, dilatih dengan lebih dari 3.200 gambar, mencapai tingkat ketepatan 99,9 persen, dengan hanya satu hasil positif palsu per 1.000 tes.

Deteksinya mengungguli tenaga radiolog dalam sensitivitas dan ketepatan. DAMO Academy bekerja sama dengan lebih dari 10 institusi medis, memeriksa lebih dari 20.000 pasien, menemukan 31 kasus yang sebelumnya terlewat.

Baca Juga:5 Dompet Digital Terbaik Sudah Dipakai Banyak OrangPonsel Termurah Tapi Gahar Sepanjang Tahun 2023

Model ini telah digunakan lebih dari 500.000 kali di rumah sakit dan pemeriksaan medis di Cina, membuka peluang deteksi kanker pankreas skala besar.

Head of DAMO Academy, Le Lu, menyatakan bahwa teknologi AI dan non-contrast CT bertujuan menjadi perangkat efektif dan hemat biaya untuk deteksi dini kanker pankreas, yang dapat menyelamatkan nyawa.

Kanker pankreas, menjadi penyebab kematian ketujuh terkait kanker di dunia, memiliki tingkat kelangsungan hidup lima tahun sekitar 5-10 persen.

Teknologi ini diharapkan dapat membantu mendiagnosis kanker pankreas pada tahap awal, termasuk melalui pemeriksaan medis rutin dan kunjungan ke departemen gawat darurat. Pendekatan berbasis AI ini disebut sebagai langkah yang sangat menjanjikan dengan potensi dampak klinis yang signifikan.

0 Komentar