KURASI MEDIA – Mengonsumsi jamu dan obat-obatan herbal yang mengandung steroid dapat menyebabkan berbagai jenis penyakit, termasuk diabetes.
Farid Kurniawan, SpPD, PhD, Dokter Spesialis Penyakit Dalam Subspesialis Endokrinologi, Metabolik, dan Diabetes, menyebutkan kalau jamu asli China, masih oke, masih bagus
yang jadi masalah adalah jamu yang dicampur dengan obat yang disebut steroid.
Dr. Farid menjelaskan bahwa ada berbagai obat yang diklasifikasikan sebagai steroid, seperti prednison, yang memiliki sifat antiinflamasi, anti alergi, imunomodulator. hingga deksametason.
Baca Juga:Ini Deretan Nama Pemain Memakau Selama Fase Grup Piala Dunia U-17Akibat Serangan Bom Israel, Pabrik Gandum Terbesar dan Satu-satunya di Gaza Tutup
Biasanya digunakan untuk mengurangi atau menekan peradangan, alergi, atau gangguan kekebalan tubuh (penyakit autoimun) yang terjadi pada tubuh.
Steroid sering ditambahkan ke dalam pengobatan herbal Tiongkok karena memiliki efek positif pada tubuh.
Mencampur obat-obatan ini dengan jamu dan mengonsumsinya dalam jangka waktu yang lama dapat menyebabkan lonjakan kadar gula darah, terutama pada orang yang memiliki faktor risiko diabetes.
Orang dengan faktor risiko diabetes adalah mereka yang mengalami obesitas atau kelebihan berat badan, pernah menderita diabetes selama kehamilan sebelumnya, atau memiliki riwayat diabetes dalam keluarga.
Orang-orang berbicara tentang diabetes tipe lain karena diabetes tipe ini tidak disebabkan oleh kerusakan pankreas atau gangguan hormon insulin.
Diabetes tipe lain disebabkan oleh adanya obat-obatan yang mencegah tubuh menangani glukosa atau gula darah dengan baik.
Efek sampingnya tidak hanya mempengaruhi diabetes tapi juga banyak penyakit lain, karena mereka (steroid) juga mempengaruhi hormon dalam tubuh kita.
Baca Juga:Kejutkan Penonton, JKT48 dan SKE 48 Lakukan Kolaborasi Pertama Kalinya di Jaku Japan Festival 2023Tampil di Festival Jak-Japan Festival 2023, PHYSCHIC FEVER Umumkan Akan Tur Konser Dunia Tahun Depan
Oleh karena itu, ia menyarankan masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam mengonsumsi obat-obatan herbal dan jamu.
Karena takut dengan bahan kimia, masyarakat mengonsumsi obat herbal dan jamu tanpa mengetahui campurannya.