Miliki Permasalahan Bau Ketiak? Ini Cara Mengatasinya

Miliki Permasalahan Bau Ketiak? Ini Cara Mengatasinya
Miliki Permasalahan Bau Ketiak? Ini Cara Mengatasinya
0 Komentar

KURASI MEDIA- Membersihkan badan secara menyeluruh diketahui bukan hanya satu-satunya cara dalam mengatasi bau ketiak. Berikut ini terdapat beberapa cara lain untuk mengatasi permasalahan tersebut.

Penyebab bau ketiak sendiri bukan hanya disebabkan oleh kebersihan badan, permasalahan ini juga dapat si sebabkan oleh cuaca, berolahraga, atau asupan makanan yang dikonsumsi.

Untuk mengatasi permasalahan bau ketiak, penting untuk memperhatikan gaya hidup yang sehat.

Baca Juga:8 Cara yang Dapat Mengatasi Rasa Ngantuk saat Jam Kerja5 Ide Bisnis yang Memiliki Risiko Gagal Cenderung Rendah

Ketahui beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut, di antarnya:

Cara Mengatasi Bau Ketiak

  • Mandi secara teratur

Mandi setidaknya sehari sekali dengan menggunakan sabun antibakteri atau pembersih tubuh yang mengandung bahan-bahan antimikroba dapat membantu dalam mengatasi bakteri yang menyebabkan bau.

  • Gunakan deodoran atau antiperspiran

Penggunaan deodoran atau antiperspiran dapat membantu dalam mengontrol keringat dan mengurangi bau ketiak. Pilih produk yang mengandung antibakteri dan aluminium klorohidrat atau zirkonium yang berfungsi dalam mengurangi produksi keringat.

  • Gunakan pakaian yang bersih

Pastikan untuk mengganti pakaian secara teratur, dapat menjadi cara dalam mengatasi tidak sedap.

  • Hindari makanan tertentu

Beberapa makanan dan minuman seperti bawang putih, bawang, kopi, dan alkohol dapat menjadi penyebab bau badan. Mengurangi konsumsi makanan-makanan ini dapat membantu mengurangi bau ketiak.

  • Cukur atau potong bulu ketiak

Memotong atau mencukur bulu ketiak secara teratur dapat menjadi cara dalam mengurangi keringat dan mencegah bakteri berkembang biak penyebab bau ketiak.

  • Konsultasikan dengan dokter

Jika bau ketiak sangat mengganggu dan sulit dikendalikan dengan langkah-langkah di atas, kamu bisa konsultasikan permasalahanini dengan dokter atau ahli dermatologi.

0 Komentar