Seberapa Bahaya Penyakit Tonsilitis, Infeksi yang Serang Haechan NCT Hingga Tak Bisa Ikut Konser

Haechan NCT yang diketahui menderita penyakit Tonsilitis.
Haechan NCT yang diketahui menderita penyakit Tonsilitis.
0 Komentar

KURASI MEDIA – Penyakit Tonsilitis kini ikut viral, saat diketahui member NCT Haechan terserang penyakit yang disebabkan oleh virus ini.

Haechan NCT dikonfirmasi mengalami Tonsilitis saat berada di Nagoya Jepang sebelum agenda konser Unity, pada 6 Januari lalu, hingga dia absen dalam konser tersebut.

Haechan diketahui mengalami demam tinggi dan mengaku sakit diseluruh badannya, hingga membuat beberapa member NCT ikut khawatir.

Baca Juga:6 Bagian Pohon yang bisa Dimanfaatkan Selain Diambil KayunyaMengenal Tahapan Keparahan Penyakit Diabetes, Mulai dari Diagnosis hingga Pemakaian Insulin

Hal ini disampaikan oleh Jungwon NCT dan Mark NCT dalam salah satu livenya yang menyebutkan bahwa kondisi Haechan sedang tidak terlalu baik.

Hal tersebut membuat orang penasaran, penyakit apa Tonsilitis yang menyerang Haechan tersebut.

Tonsilitis adalah peradangan atau infeksi pada amandel. Yakni terjadi pada dua jaringan kecil yang terletak di pangkal tenggorokan.

Amandel berfungsi untuk membantu tubuh melawan infeksi, tetapi terkadang dapat terinfeksi sendiri.

Tonsilitis dapat disebabkan oleh virus atau bakteri. Virus yang paling umum menyebabkan tonsilitis adalah virus Epstein-Barr (EBV), yang juga menyebabkan mononukleosis.

Bakteri yang paling umum menyebabkan tonsilitis adalah Streptococcus pyogenes, yang juga menyebabkan strep throat.

Gejala Penyakit Tonsilitis

Penyakit ini tak tampak, namun ada gejala tonsilitis yang bisa dilihat,  meliputi:

Baca Juga:Mengenal Karakter K-Poper dari Gen Z yang Dibilang Hobi Menghalu4 Januari Peringati Hari Hipnotis Sedunia, Begini Langkah Mempelajari Hipnotis Bagi Pemula

– Sakit tenggorokan yang parah
– Kesulitan menelan
– Demam
– Sakit kepala
– Kelelahan
– Pembengkakan kelenjar di leher
– Bercak putih atau kuning pada amandel

Tonsilitis biasanya sembuh dengan sendirinya dalam beberapa hari atau minggu. Namun, jika gejalanya parah atau tidak kunjung membaik, dokter mungkin akan meresepkan antibiotik.

Bahaya tonsilitis dapat meliputi:

– Penyebaran infeksi ke bagian lain tubuh, seperti sinus atau telinga
– Komplikasi serius, seperti peritonsillar abscess (kumpulan nanah di sekitar amandel) atau glomerulonefritis (peradangan pada ginjal)

Untuk mencegah tonsilitis, Anda dapat melakukan hal-hal berikut:

– Mencuci tangan dengan sabun dan air sesering mungkin
– Hindari kontak dengan orang yang sakit
– Dapatkan vaksinasi yang direkomendasikan, seperti vaksinasi flu dan vaksinasi strep throat

Berikut adalah beberapa tips untuk mengatasi gejala tonsilitis di rumah:

1. Istirahat yang cukup
2. Minum banyak cairan
3. Gunakan obat pereda nyeri dan demam, seperti ibuprofen atau acetaminophen

0 Komentar