2. Gejala positif
Kemudian, gejala positif yang termasuk perubahan pada perilaku dan pola pikir pengidapnya. Ini termasuk:
– Halusinasi, kondisi ketika pengidap mengalami sesuatu yang sebenarnya tidak nyata. Halusinasi pendengaran adalah jenis yang paling sering terjadi pada pengidap skizofrenia. Misalnya mendengar bisikan tertentu.
– Delusi atau waham, kondisi ketika pengidap sangat yakin pada suatu hal yang berkebalikan dengan realita. Misalnya, perasaan seperti diawasi atau disakiti.
Baca Juga:Daftar 16 Negara yang Melarang TikTok Digunakan WarganyaRekomendasi Karbohidrat Pengganti Nasi Sebagai Antisipasi Harga Beras Tinggi dan Stok Beras Nasional Menipis
– Kekacauan pola pikir, termasuk sulit berkonsentrasi yang membuat pengidap kesulitan berkomunikasi dan mengingat.
– Kekacauan perilaku, yang muncul dengan gejala khas berupa gerak tubuh atau kondisi motorik abnormal.
Gejala Awal Skizofrenia
Sementara itu, gejala awal dari skizofrenia yang bisa kamu perhatikan, antara lain:
– Perasaan yang mudah tersinggung atau tegang.
– Kesulitan berkonsentrasi.
– Kesulitan tidur.
– Saat penyakit berlanjut, pengidap mungkin memiliki masalah dengan pemikiran, emosi, dan perilaku, termasuk:
– Mendengar atau melihat hal-hal yang tidak ada (halusinasi).
– Isolasi diri.
– Mengurangi emosi dalam nada suara atau ekspresi wajah.
– Masalah dengan pemahaman dan pengambilan keputusan.
– Masalah memperhatikan dan menindaklanjuti aktivitas.
– Keyakinan yang dipegang kuat pada sesuatu hal yang tidak nyata (delusi).
– Berbicara dengan cara yang tidak masuk akal.
Jika menemukan gejala-gejala tersebut segera temui tenaga kesehatan jiwa, karena hanya tenaga ahli yang bisa mendiagnosis tingkat keparahan yang sudah terjadi pada seseorang yang mengidap gangguan kejiwaan.
Jika masalah tersebut tidak segera ditangani, maka Skizofrenia bisa menimbulkan berbagai masalah serius hingga membahayakan baik bagi penderitanya maupun orang-orang disekitarnya, seperti yang terjadi di Thailand hingga merenggut nyawa dua orang.
Bahaya Skizofrenia
Untuk bisa menganisispasinya, kita perlu menegtahui apa saja bahaya yang bsia ditimbulkan dari pasien pengidap Skizofrenia, diantaranya jika sudah terjadi komplikasi yang berkaitan dengan skizofrenia, antara lain:
- Â Bunuh diri, upaya bunuh diri, atau pikiran untuk bunuh diri.
- Â Gangguan kecemasan dan gangguan obsesif-kompulsif (OCD).
- Â Depresi.
- Â Penyalahgunaan alkohol atau obat-obatan lain, termasuk nikotin.
- Â Ketidakmampuan untuk bekerja atau bersekolah.
- Â Masalah keuangan dan potensi menjadi tunawisma.
- Â Isolasi sosial.
- Â Masalah kesehatan dan medis.
- Perilaku agresif, meskipun jarang terjadi.