KURASI MEDIA – Realme C55, smartphone yang sedang hangat diperbincangkan di Indonesia, berhasil menarik perhatian pengguna sejak diluncurkan. Namun, apakah semua hype ini sebanding dengan kenyataan ataukah hanya ilusi semata?
Dalam peluncurannya beberapa bulan yang lalu, Realme C55 telah menjadi sorotan utama di dunia maya. Tidak hanya karena spesifikasinya yang menggiurkan dengan harga terjangkau, tetapi juga karena munculnya berbagai permintaan untuk membahas lebih lanjut tentang smartphone ini.
Kurasi Media, dalam review eksklusif ini yang dilansir dari berbagai sumber, akan mengungkapkan pembuktian sejati dari gelar “Juara” yang disematkan pada Realme C55.
Baca Juga:Perbandingan Laptop Core i5 MX350 VS MX450: Asus Vivobook K413EQ dan Lenovo Ideapad Slim 5iPlaystation 5 Slim Resmi Dirilis oleh Sony, Harga Terjangkau!
1. Ekspektasi Tinggi, Kenyataan yang Mengecewakan?
Realme C55 memasuki pasar dengan spesifikasi yang menjanjikan, seperti RAM 8GB, memori internal 256GB, kamera 64MP, layar Full HD 90Hz, dan baterai 5000 mAh. Semua ini dibanderol dengan harga yang sangat bersaing, Rp2.999 juta. Tidak heran jika banyak pengguna yang begitu antusias dan meminta review lebih lanjut.
2. Kejutan Pertama: Layar dengan “Delay” Touch?
Namun, kejutan pertama muncul ketika pengguna mulai merasakan sedikit ketidaknyamanan dalam penggunaan layarnya. Meskipun spesifikasinya menjanjikan, pengguna melaporkan adanya keterlambatan sentuhan pada layar, mengurangi pengalaman scroll yang mulus. Layar tajam dengan refresh rate 90Hz ternyata tidak sepenuhnya sempurna.
3. Kinerja yang Inconsistent dan Pertanyaan Update Software
Pada penggunaan sehari-hari, beberapa keanehan dalam performa Realme C55 mulai terkuak. Terdapat momen ketika kinerjanya terasa canggung, dengan frame drop yang terlihat pada beberapa aplikasi. Meskipun telah menerima pembaruan perangkat lunak sekitar 1GB, namun pertanyaan muncul, apakah pembaruan ini dapat mengatasi batasan perangkat keras ataukah hanya sekadar solusi sementara?
4. Uji Low-Light pada Kamera: Harapan vs. Kenyataan
Kamera 64MP menjadi daya tarik utama Realme C55, namun pengguna melaporkan hasil foto low-light yang kurang memuaskan. Meskipun ada mode malam yang meningkatkan kecerahan, namun gambar terasa kasar dan terdapat efek cropping yang membuatnya terlihat tidak alami. Apakah kamera ini benar-benar sesuai dengan ekspektasi pengguna?
5. Fitur yang Kurang Memuaskan: Speaker, Gyro, dan NFC
Ketidakpuasan pengguna juga muncul dalam hal fitur tambahan. Realme C55 hanya dilengkapi dengan satu speaker, dan kehadiran gyro masih bersifat software, tidak keras. Pengguna juga menyoroti kurangnya kualitas mesin getar yang hanya memberikan sensasi “geli-geli.” Meskipun NFC ada, apakah fitur-fitur tersebut memadai untuk mengimbangi harga dan spesifikasi?