KURASI MEDIA – Kelompok bernama Hamas di Palestina, baru-baru ini ramai diperbincangkan publik dunia usai melakukan serangan besar-besaran ke wilayah Israel.
Peristiwa ini terjadi pada Oktober 2023, Hamas tiba-tiba melancarkan serangan besar-besaran di selatan Israel.
Serangan ini sudah menewaskan lebih dari 700 orang di Israel, serta menculik 100 orang lainnya. Mereka memberi nama ‘Operasi Badai al-Aqsa’.
Baca Juga:Viral Pernikahan Ahli Gizi yang Unik, Jumlah Kalori Tertulis di Menu PrasmananRekomendasi Laptop Apple Murah 2023, Macbook Air 2017 13 Inch RAM 8 GB
Sebagai respons, Israel secara resmi menyatakan perang melawan kelompok ini dan menandakan bahwa pasukan militernya berencana untuk melancarkan kampanye yang berkepanjangan untuk mengalahkan mereka.
Tapi, siapa sebenarnya Hamas di Palestina ini dan bagaimana mereka bisa menjadi organisasi militer besar? Ini penjelasannya.
Siapa Itu Hamas di Palestina?
Hamas adalah kelompok dari Palestina yang memiliki pandangan nasionalis dan ideologi Islam yang kuat, dan mereka aktif di wilayah Tepi Barat dan Jalur Gaza.
Menurut catatan sejarah yang dikutip dari Britannica, nama Hamas sendiri adalah singkatan dari “Gerakan Perlawanan Islam,” yang dalam bahasa Arab disebut “Ḥarakat al-Muqāwamah al-Islāmiyyah.”
Hamas didirikan pada tahun 1987, dan mereka memiliki pendekatan yang berbeda dalam menghadapi konflik Israel-Palestina jika dibandingkan dengan Organisasi Pembebasan Palestina yang lebih sekuler, yang disebut sebagai Palestine Liberation Organization (PLO).
Kelompok Hamas masih menjadi salah satu pemain utama dalam perjuangan Palestina untuk meraih kemerdekaan dan menyelesaikan konflik dengan Israel.
Hamas sering kali dianggap sebagai kelompok teroris oleh beberapa negara dan badan internasional, termasuk Israel, Amerika Serikat, dan Uni Eropa.
Baca Juga:Kapan HP OPPO Find N3 Series di Indonesia? Super Elegan Harga Bikin Penasaran!Siapa Tamara Dai? Viral Konten Cosplay Outfit Film Ice Cold
Mereka juga telah memainkan peran yang sangat penting dalam konflik antara Israel dan Palestina.
Bahkan telah memengaruhi berbagai usaha perdamaian dan juga terlibat dalam isu-isu seperti status Yerusalem, hak-hak warga Palestina, perbatasan, dan pemukiman Israel di wilayah Palestina.
Sebagaimana yang dijelaskan oleh situs berita Al-Jazeera, secara politis, Hamas mengendalikan Jalur Gaza, sebuah wilayah dengan ukuran sekitar 365 kilometer persegi yang dihuni oleh lebih dari dua juta orang. Namun, wilayah ini juga menghadapi blokade yang diberlakukan oleh Israel.
Awal Mula Terbentuknya Hamas di Palestina
Awalnya, Hamas memiliki nama Mujama Al-Islamiyah dan merupakan sebuah organisasi amal dan gerakan sosial yang didirikan pada tahun 1973.