KURASI MEDIA – Cara mengatasi kejang pada anak yang benar sangat penting diketahui setiap orang tua. Karena kejang pada anak bisa sewaktu-waktu terjadi, dan jika orangtua tidak mengetahui ilmunya, akan sangat berbahaya.
Bisa dipahami orang tua pasti akan mengalami shock jika melihat anaknya tiba-tiba kejang untuk pertama kalinya. Namun masih banyak orang tua yang justru panik dan melakukan hal yang tidak seharusnya dilakukan, karena hanya mendengarkan omongan orang untuk mengatasinya.
Oleh karena itu, dr Nicho Saputra dari Rumah Sakit Siloam Sriwijaya Palembang membagikan cara yang benar untuk mengatasi kejang yang terjadi pada anak, dilaman Instagram pribadinya @nichosaputranugraha.
Baca Juga:Rekomendasi HP Oppo 2 Jutaan, Kamera Canggih dengan RAM 6 GB8 Bahaya Merokok Setelah Makan, Jangan Penah Lakukan Lagi Meski Nikmat
Dalam unggahannya tersebut dr Nicho juga sempat menunjukkan sebuah video viral tentang balita yang sedang mengalami kejang-kejang.
“Jika terjadi kejang pada anak, apasih yang harus dilakukan,” ucapnya membuka uanggahan tersebut.
Sebab Kejang Pada Anak
Sebelum orang tua belajar cara mengatasi kejang pada anak, sebaiknya perlu kita ketahui juga apa saja yang menyebabkan kejang pada anak.
Kejang pada anak bisa disebabkan oleh berbagai faktor, diantaranya yang menjadi penyebab umumnya adalah sebagai berikut:
1. Demam (Kejang Demam)
Ini adalah penyebab kejang yang paling umum pada anak-anak. Kejang demam biasanya terjadi ketika suhu tubuh anak meningkat dengan cepat akibat infeksi atau penyakit.
2. Epilepsi
Epilepsi adalah gangguan neurologis yang dapat menyebabkan kejang berulang. Kejang epilepsi bisa memiliki berbagai penyebab, termasuk faktor genetik dan perubahan otak.
3. Infeksi
Beberapa jenis infeksi, terutama infeksi sistem saraf, seperti ensefalitis atau meningitis, dapat menyebabkan kejang pada anak.
Baca Juga:Cara Mengaktifkan Google Search yang Tiba-tiba Berubah jadi YahooAlasan Mengantuk Setelah Makan, Ternyata Bisa jadi Tanda Bahaya
4. Cidera Kepala
Cidera kepala serius atau trauma kepala bisa menjadi pemicu kejang pada anak.
5. Kelainan Metabolik
Beberapa kelainan metabolik yang jarang, seperti gangguan metabolisme asam amino atau penyakit mitokondria, dapat menyebabkan kejang pada anak.
6. Kurangnya Cairan
Dehidrasi yang serius atau kurangnya elektrolit tertentu dalam tubuh anak dapat memicu kejang.
7. Ketidakseimbangan Elektrolit
Kadar elektrolit tertentu, seperti natrium atau glukosa, yang terlalu rendah atau tinggi dalam darah, dapat menyebabkan kejang.