4. Perubahan dalam Ritme Pernapasan
Selama microsleep, ritme pernapasan seseorang dapat berubah atau menjadi tidak teratur. Ini mungkin terlihat seperti napas dalam-dalam diikuti oleh napas pendek atau napas yang terhenti sejenak.
5.Ketidaknyamanan Mata
Mata bisa terasa berat atau mulai menutup selama microsleep. Jika seseorang sedang membaca atau menggunakan komputer, mata mereka mungkin merasa lelah.
6. Kelambatan Respon
Selama microsleep, respon seseorang terhadap situasi dapat menjadi lebih lambat. Mereka mungkin merespons lebih lambat terhadap perubahan lalu lintas saat mengemudi, misalnya.
Baca Juga:Teknologi Editing Video yang Menghasilkan Banyak Uang, Ikuti TriknyaJangan Panik, ini Cara Mengatasi Kejang pada anak yang Benar Sebelum Dibawa ke Dokter
7. Tanda-tanda Kewaspadaan yang Turun
Tanda-tanda umum kurangnya kewaspadaan, seperti mengantuk, mata terasa berat, dan perasaan ingin tidur, seringkali menjadi prekursor dari microsleep.
8. Sensasi Pingsan
Beberapa orang yang mengalami microsleep dapat merasakan sensasi pingsan atau terombang-ambing antara kesadaran dan tidur.
Penting untuk mengenali tanda-tanda ini dan mengambil tindakan segera jika Anda merasa mengalami microsleep.
Hindari beraktivitas sampai Anda merasa cukup segar dan konsentrasi kembali. Keselamatan Anda dan orang lain adalah prioritas utama.
Penyebab Microsleep
Beberapa hal bisa menjadi penyebab terjadinya microsleep, diantaranya:
1. Kurang Tidur
Salah satu penyebab utama microsleep adalah kurang tidur. Saat seseorang tidak tidur cukup, tubuh akan mencoba untuk “mencuri” tidur dalam bentuk microsleep untuk memulihkan energi.
2. Kelelahan
Kelelahan akibat aktivitas fisik yang berat atau mental yang berkepanjangan dapat memicu microsleep.
3. Stress dan Kondisi Psikologis
Stres yang berkepanjangan atau kondisi psikologis tertentu seperti depresi juga dapat memicu microsleep.
Baca Juga:Rekomendasi HP Oppo 2 Jutaan, Kamera Canggih dengan RAM 6 GB8 Bahaya Merokok Setelah Makan, Jangan Penah Lakukan Lagi Meski Nikmat
4. Konsumsi Alkohol atau Obat-obatan
Mengonsumsi alkohol atau obat-obatan tertentu, terutama obat penenang atau obat tidur, dapat menyebabkan microsleep.
Bahaya Microsleep
Microsleep memiliki beberapa bahaya serius, terutama jika terjadi saat melakukan aktivitas berisiko tinggi, seperti mengemudi atau bekerja dengan mesin. Beberapa bahaya meliputi:
1. Kecelakaan
Ketika microsleep terjadi saat mengemudi, seseorang bisa kehilangan kendali dan mengakibatkan kecelakaan lalu lintas yang serius.
2. Kurangnya Produktivitas
Microsleep di tempat kerja dapat mengganggu produktivitas dan menyebabkan kesalahan yang dapat berdampak negatif pada pekerjaan.
3. Gangguan Kesehatan
Terus-menerus mengalami microsleep dapat berdampak pada kesehatan fisik dan mental jangka panjang.