KURASI MEDIA – Elon Musk telah meluncurkan chatbot AI bernama Grok, yang memiliki “sifat pemberontak” dan terinspirasi dari buku The Hitchhiker’s Guide to the Galaxy.
Grok, yang masih dalam tahap pengujian, akan tersedia untuk pelanggan premium di platform X milik Elon Musk setelah pengujian selesai. Chatbot ini memiliki akses ke postingan pengguna di X dan memberikan tanggapan yang sarkastik.
Contoh nyata dari ini adalah saat Grok memberikan balasan yang bercanda terkait cara membuat kokain, tetapi di akhir pesan menekankan bahwa itu hanya lelucon dan tidak dianjurkan.
Baca Juga:How to use Instagram Wrapped and Is it Safe?Koleksi Mobil Mewah Para Pemain Sepak Bola, Cristiano Ronaldo Kalah dari Messi
Grok dibangun oleh perusahaan AI milik Musk yang baru, xAI. Tim xAI menjelaskan bahwa chatbot ini terinspirasi dari The Hitchhiker’s Guide to the Galaxy dan dirancang untuk menjawab hampir semua pertanyaan dengan sedikit kecerdasan dan sifat pemberontak.
Grok didukung oleh model bahasa bernama Grok-1, yang mampu melampaui model ChatGPT yang tersedia secara bebas. Namun, Grok-1 masih kalah dari model ChatGPT terkuat, yaitu GPT-4.
Grok saat ini hanya tersedia sebagai prototipe terbatas di AS, tetapi akan diluncurkan dalam beberapa bulan mendatang dengan kemampuan dan fitur baru. Pelanggan X memiliki akses awal ke chatbot ini melalui program akses awal.
Elon Musk adalah pendiri OpenAI, perusahaan di balik ChatGPT, tetapi telah keluar dari perusahaan tersebut karena perbedaan pendapat dengan tim OpenAI dan komitmen di perusahaannya yang lain.
Elon Musk telah menyatakan kekhawatirannya tentang pengembangan AI yang cepat dan potensi ancamannya terhadap umat manusia. Ia percaya bahwa AI dapat mengambil alih pekerjaan manusia dan memprediksi bahwa tidak akan ada pekerjaan yang dibutuhkan di masa depan. Oleh karena itu, ia mendirikan xAI untuk membangun sistem AI dengan cara yang baik.
Dengan peluncuran Grok, Elon Musk ingin menunjukkan kesiapannya dalam menghadapi perkembangan AI. Chatbot ini menunjukkan potensi yang cukup besar dan dapat digunakan untuk memberikan jawaban yang cerdas dengan sentuhan humor. Namun, masih perlu dilakukan lebih banyak pengujian dan pengembangan sebelum Grok tersedia untuk umum.