Harga Emas Hari ini Turun Hingga Rp7.000

Harga Emas Hari ini Turun Hingga Rp7.000
0 Komentar

KURASI MEDIA – Hari ini, Kamis (9/11/2023), harga emas yang diproduksi oleh PT Aneka Tambang (Antam) mengalami penurunan sebesar Rp7 ribu menjadi Rp1,087 juta per gram. Sementara itu, harga buyback menurut situs logammulia.com turun Rp6 ribu menjadi Rp981 ribu per gram. Harga buyback merupakan harga yang ditetapkan oleh Antam ketika seseorang ingin menjual emasnya ke Butik Logam Mulia.

Berikut adalah harga emas batangan Antam per hari ini dalam berbagai pecahan:
– 0,5 gram: Rp593,5 ribu.
– 1 gram: Rp1,087 juta.
– 2 gram: Rp2,114 juta.
– 3 gram: Rp3,146 juta.
– 5 gram: Rp5,21 juta.
– 10 gram: Rp10,365 juta.
– 25 gram: Rp25,787 juta.
– 50 gram: Rp51,495 juta.
– 100 gram: Rp102,912 juta.
– 250 gram: Rp257,015 juta.
– 500 gram: Rp513,82 juta.
– 1.000 gram: Rp1,027,6 miliar.

Harga jual emas tersebut belum termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Bagi pembeli yang tidak memiliki NPWP, potongan pajak yang dikenakan lebih tinggi sebesar 0,9 persen.

Baca Juga:Bahaya Tidak Sarapan Bisa Mengganggu KesehatanBahaya Radiasi HP, Cek Fakta dan Pencegahan

Dalam hal investasi, setiap instrumen memiliki tingkat risiko yang berbeda. Emas fisik termasuk instrumen investasi dengan risiko rendah, namun juga memiliki risiko tinggi terkait kemungkinan hilang atau pencurian saat dibawa bepergian. Menurut perencana keuangan dari Advisors Alliance Group Indonesia, Andy Nugroho, meskipun pertumbuhan nilai emas lebih tinggi dibandingkan bunga bank, emas juga fluktuatif dan memiliki likuiditas yang cukup tinggi.

Andy juga menekankan pentingnya pemahaman mengenai instrumen-instrumen investasi yang memiliki risiko rendah, namun juga memberikan imbal hasil yang lebih kecil. Jika seseorang mencari instrumen investasi dengan potensi imbal hasil yang besar, maka risikonya juga akan lebih tinggi (high risk, high return).

Dalam menghitung keuntungan dari investasi emas, langkahnya adalah mencari selisih antara harga jual dan harga beli. Contohnya, jika harga beli emas Antam sebesar Rp1,021 juta per gram dan harga jualnya Rp917 ribu per gram, maka terdapat selisih sebesar Rp104 ribu. Ini berarti seseorang harus menunggu hingga selisih harga melebihi harga beli untuk mendapatkan keuntungan.

Andy juga memberi contoh bahwa jika seseorang membeli emas pada harga Rp1,031 juta pada pagi hari dan ingin menjualnya pada sore hari, maka akan mengalami kerugian sebesar Rp104 ribu. Namun, jika emas tersebut dibeli hari ini dan dijual kembali lima tahun kemudian, maka emas seringkali dianggap sebagai instrumen investasi jangka panjang.

0 Komentar