KURASI MEDIA – Bansos PKH dan kartu sembako untuk wilayah 3T (terdepan, tertinggal, terluar) akan disalurkan door to door.
Bantuan sosial Program Keluarga Harapan atau bansos PKH dan bansos kartu sembako atau Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) akan disalurkan lagi di bulan November 2023.
PT Pos Indonesia tengah melanjutkan penyaluran bansos PKH dan kartu sembako di wilayah 3T di Dusun Rammang-Rammang Desa Salanrang Kecamatan Bontoa Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan.
Baca Juga:Sinopsis Film Automata: Kisah Robot Pengganti ManusiaSinopsis Film Kungfu Yoga: Eksplorasi Penuh Aksi dan Misteri Budaya
“Penyaluran bansos sembako dan PKH ini salah satu bukti komitmen kami dalam menjangkau serta melayani masyarakat hingga ke wilayah 3T, terutama dalam hal layanan fund distribution,” ujar Executive Vice President Regional VI PT Pos Indoensia Ronald Siahaan.
Menurutnya, sejumlah tantangan dihadapi oleh petugas juru bayar saat menyalurkan bansos sembako dan PKH di daerah tersebut.
Salah satunya para petugas harus melewati rawa serta sungai yang cukup sulit dilewati guna mencapai lokasi keluarga penerima manfaat (KPM).
“Tantangan tersebut bisa diatasi berkat semangat dan kerja sama tim, sehingga bantuan bisa tersalurkan dengan baik ke masyarakat penerima,” katanya melanjutkan.
Dalam sehari petugas penyalur bisa 10 hingga 20 KPM dengan menggunakan perahu yang menghabiskan sekitar 1 jam untuk menuju rumah KPM.
Sementara itu, salah satu KPM bernama Marta mengungkapkan bahwa metode penyaluran secara door to door ini sangat membantu para penerima.
Para keluarga penerima manfaat tersebut akan menerima bantuan kartu sembako atau bansos PKH senilai Rp 600 ribu.
Baca Juga:Cara Mudah Dapatkan Saldo DANA Gratis Lewat Aplikasi Penghasil UangPerbedaan iPhone 15 Pro Vs iPhone 15 Pro Max yang Belum Banyak Diketahui
“Dulunya saya mesti keluar jauh lagi mengambil bantuan. Kalau sekarang, Alhmadulillah, bantuannya diantar langsung ke rumah oleh petugas. Jadi saya tidak lagi perlu mengeluarkan biaya untuk keluar mengambil bantuan,” ungkap Marta.
Menurutnya, bantuan tersebut akan digunakan untuk keperluan hidup sehari-hari, seperti membeli bahan pokok lainnya.