KURASI MEDIA – Google telah memperbarui Google Drive ke versi terbaru, yaitu versi 2.23.457.1, dengan fokus utama pada penyempurnaan antarmuka, terutama pada Google Drive fitur scan dokumen.
Dalam tampilan terbaru ini, Google fitur scan dokumen tersebut mengalami peningkatan besar dengan penambahan dua mode pengambilan gambar, yaitu mode manual dan mode Auto Capture.
Cara Pakai Google Drive Fitur Scan Dokumen
Dalam mode manual, pengguna dapat mengarahkan kamera dan menekan tombol shutter secara manual ketika dokumen siap dipindai.
Baca Juga:Huawei Watch Fit SE Meluncur, Smartwatch Murah Rp1 Jutaan yang Punya Fitur LengkapXiaomi 14 Siap Masuk ke Indonesia? Ini Bocorannya
Sementara dalam mode Auto Capture, pengguna hanya perlu mengarahkan kamera ke dokumen, dan tombol shutter akan otomatis mengambil gambar begitu dokumen siap tanpa perlu sentuhan.
Baik menggunakan mode manual maupun Auto Capture, pengguna tetap memiliki kemampuan untuk mengedit dokumen yang telah dipindai.
Mereka dapat menyesuaikan perspektif, mengganti mode pewarnaan, atau bahkan mengambil ulang gambar dokumen.
Aplikasi Google Drive juga memungkinkan pengguna untuk memindai dokumen secara batch, artinya mereka dapat mengambil beberapa halaman dokumen untuk di-eksport secara bersamaan menjadi satu dokumen utuh.
Setelah berhasil dipindai, pengguna akan diminta untuk mengunggah hasil pemindaian ke akun Google Drive mereka.
Namun, perlu diingat bahwa saat ini Google Drive hanya mendukung format PDF, dan belum mendukung konversi ke format lain seperti JPG.
Harapannya, Google Drive akan menambahkan fitur lain di masa depan, termasuk Optical Character Recognition (OCR), yang memungkinkan pemindaian dokumen dan mengubahnya menjadi versi digital yang dapat diedit karakter per karakter.