Selain itu juga mudah menyerang masyarakat yang bekerja dengan asbes, arsen, kromat, nikel, klorometil eter, gas mustard dan paparan oven arang.
Menurut pengertiannya, kanker paru adalah pertumbuhan sel kanker yang tidak terkendali dalam jaringan paru yang dapat disebabkan oleh sejumlah karsinogen lingkungan, terutama asap rokok.
Melihat urgensi tersebut, penting bagi kita untuk beresegera untuk melakukan pemeriksaan ke fasilitas kesehatan sesaat setelah merasakan gejala kanker paru.
Baca Juga:Sukses Only For Love, Nama Miles Wei Kini Diburu Netizen, Ini SosoknyaCara Menghadapi Stigma HIV/AIDS dan Upaya Pencegahannya
Kebanyakan kanker paru tidak bisa dideteksi secara cepat, karena tidak ada jaringan syaraf di paru-paru sehingga tidak menimbulkan rasa sakit.
Rasa nyeri didada akan timbul saat kanker sudah menyebar ke jaringan diluar Paru, seperti di Batang paru atau yang lainnya. Jika sudah menyebar hingga keluar, maka kanker sudah masuk ke stadium lanjut.
Karenanya seringkali kanker paru baru terdeteksi setelah stadium akhir. Untuk mengatahui seperti apa tanda-tanda atau gejala kanker paru, berikut penjelasannya.
Gejala-Gejala pada Kanker Paru.
Pada tahap awal, kanker paru-paru tidak menyebabkan gejala apapun. Namun mencapai tahap tertentu, gejala paru-paru akan muncul dengan gejala berikut:
1. Sakit kepala
2. Berat tubuh menurun
3. Kehilangan selera makan
4. Suara menjadi serak
5. Perubahan pada bentuk jari, yaitu ujung jari menjadi cembung
6. Pembengkakan pada muka atau leher
7. Batuk berkelanjutan dan bertambah parah, hingga akhirnya mengalami batuk darah.
8. Mengalami sesak napas dan rasa nyeri di dada.
Dengan mengetahui dan memahami gejala diatas, diharapkan dapat segera melakukan pemeriksaan ke fasilitas kesehatan terdeekat, hal ini dilakukan agar pasien bisa mendapatkan penanganan sedini mungkin dari petugas kesehatan, sehingga gejala kanker paru tidak bertambah lebih parah.