Willy Wonka Manjakan Penonton di Puncak Box Office: Kisah Manis Debut dan Rekor Pendapatan Global

Willy Wonka Manjakan Penonton di Puncak Box Office: Kisah Manis Debut dan Rekor Pendapatan Global
Di tengah hiruk-pikuk liburan panjang, Wonka berhasil mencuri perhatian dan menggemparkan layar bioskop Amerika Utara.
0 Komentar

JABAR EKSPRES – Di tengah hiruk-pikuk liburan panjang, Wonka berhasil mencuri perhatian dan menggemparkan layar bioskop Amerika Utara. Film fantasi musikal terbaru yang dibintangi oleh Timothée Chalamet ini sukses menduduki posisi puncak box office pada pekan debutnya, meraih perolehan fantastis sebesar US$39 juta atau setara dengan Rp606 miliar (menggunakan kurs US$1=Rp15.560).

Variety melaporkan pada Minggu (17/12) bahwa pencapaian awal ini memang menjadi kejutan manis, terutama mengingat film-film Desember jarang meraih angka besar di awal penayangan. Dengan anggaran sebesar US$125 juta, Wonka berhasil memulai perjalanan debutnya dengan cukup cemerlang, menunjukkan bahwa daya tariknya mampu bersaing di tengah persaingan ketat di dunia perfilman.

Pencapaian gemilang ini juga tidak terlepas dari dukungan positif kritikus dan penonton di Amerika Serikat. Timothee Chalamet yang memerankan karakter utama dalam film ini menerima pujian atas penampilannya yang memukau. David A Gross, seorang konsultan perfilman dari Franchise Entertainment Research, mengungkapkan, “Wonka memiliki nuansa yang tepat untuk liburan dan momentumnya sangat bagus. Ulasan kritikus dan skor penonton sangat bagus, dan genre ini berkinerja baik di luar negeri.”

Baca Juga:Mengapa MatePad 11 PaperMatte Edition Layak Dibeli?Review Gokil tentang Tablet Murah di Shopee Under 1 Juta

Sementara di pasar internasional, Wonka tidak kalah bersinar. Dalam satu minggu pembukaannya, film ini berhasil mendulang US$43 juta, dan pada akhir pekan berikutnya, tambahan sebesar US$53,6 juta dari 77 pasar internasional turut mengukuhkan posisinya sebagai film yang diminati secara global. Dengan total pendapatan debut mencapai US$150 juta secara global, Wonka membuktikan bahwa kisah Willy Wonka muda mampu memikat hati penonton di berbagai belahan dunia.

Wonka, sebagai film adaptasi ketiga dari buku anak-anak klasik “Charlie and the Chocolate Factory” karya Roald Dahl, menawarkan pengalaman baru bagi para penonton. Berbeda dari film-film sebelumnya, Wonka merupakan prekuel yang menggambarkan perjalanan Willy Wonka sebelum menjadi pemilik pabrik cokelat terkenal. Dengan sutradara Paul King, yang sebelumnya menggarap film-film sukses seperti “Paddington” (2014) dan “Paddington 2” (2017), serta naskah yang ditulis oleh King bersama Simon Rich, penulis di balik karya-karya seperti “Inside Out” (2015) dan “The Secret Life of Pets” (2016), Wonka berhasil menyajikan cerita yang menghibur dan memikat.

0 Komentar