KURASI MEDIA – Kondisi cegukan terjadi karena adanya kontraksi tiba-tiba dari otot diafragma, yang terletak di antara dada dan perut, diikuti oleh penutupan tiba-tiba dari pita suara.
Saat cegukan akan muncul suara “hic” yang khas. Cegukan umumnya merupakan fenomena yang tidak berbahaya dan biasanya berlangsung hanya beberapa menit, namun dalam beberapa kasus dapat berlangsung lebih lama dan menjadi mengganggu.
Ketahui beberapa faktor penyebab dan cara mengatasi kondisi tersebut dari penjelasan di bawah ini.
Baca Juga:Menyajikan Tahu Sutra Segar yang Lembut, Berikut Resep Sundubu JigaeTteokbokki, Makanan Jalanan Korea yang Populer di Kalangan Anak Muda
Faktor Penyebab Cegukan
- Peregangan atau Irritasi pada Frenikus
Saraf frenikus yang mengendalikan kontraksi diafragma dapat tersentuh atau dirangsang, misalnya oleh konsumsi makanan atau minuman dalam jumlah besar secara cepat.
- Konsumsi Makanan atau Minuman Berlebihan
Mengonsumsi makanan atau minuman secara berlebihan dapat merangsang saraf frenikus dan menyebabkan cegukan.
- Perubahan Suhu
Perubahan suhu pada tubuh, seperti makan makanan atau minuman yang sangat panas atau sangat dingin, dapat menyebabkan cegukan.
- Konsumsi Alkohol atau Merokok
Konsumsi alkohol atau merokok dapat mempengaruhi iritabilitas saraf dan memicu cegukan.
- Stres atau Kecemasan
Kondisi stres atau kecemasan dapat memengaruhi sistem saraf otonom dan menyebabkan cegukan.
- Gangguan Pencernaan
Beberapa gangguan pencernaan seperti refluks asam lambung atau peradangan pada kerongkongan juga dapat menjadi faktor pemicu cegukan.
Cara Mengatasi Cegukan
- Menelan Air atau Minum dengan Sedotan
Menelan air atau minum dengan sedotan dapat membantu merangsang saraf yang mengendalikan cegukan dan menghentikannya.
Baca Juga:Resep Tom Yum Seafood Khas Thailand dengan Cita Rasa OtentikMiliki Berbagai Manfaat Kesehatan, Berikut Kandungan Nutrisi pada Kacang Merah
- Bernapas Dalam-dalam
Bernapas dalam-dalam dan perlahan dapat membantu menstabilkan kontraksi diafragma dan menghentikan cegukan.
- Menahan Napas
Menahan napas selama beberapa detik dapat membantu mengubah ritme pernapasan dan menghentikan cegukan.
- Stimulasi Saraf
Menstimulasi saraf vagus dengan cara seperti menekan bola mata atau menarik lidah dapat membantu menghentikan cegukan.
- Teknik Relaksasi
Melakukan teknik relaksasi seperti meditasi atau pernapasan dalam juga dapat membantu menghentikan cegukan yang disebabkan oleh stres atau kecemasan.
- Mengonsumsi Es Batu
Mengisap es batu atau minum air dingin dapat membantu merangsang saraf frenikus dan menghentikan cegukan.
Jika cegukan berlangsung lebih lama, atau jika cegukan disertai dengan gejala lain yang mengkhawatirkan, seperti nyeri dada atau kesulitan bernapas, disarankan untuk secepatnya melakukan konsultasi dengan dokter untuk evaluasi lebih lanjut.