KURASI MEDIA – Di tengah hiruk-pikuk kehidupan modern di Tokyo, Shoji Morimoto menyediakan layanan sewa yang sangat tidak biasa kepada kliennya, yaitu menyewakan dirinya sendiri untuk, secara harfiah, tidak melakukan apa pun.
Satu sesi dengan Shoji Morimoto akan menghabiskan biaya sebesar ¥10.000 (Rp1.343.000), ditambah biaya transportasi dan klien juga bertanggung jawab atas biaya lainnya di lokasi yang ditentukan.
Meskipun dia dihubungi oleh pria dan wanita dengan berbagai permintaan, salah satu hal yang paling umum adalah hanya butuh seseorang untuk ada di sana tanpa ada ikatan yang terkait.
Baca Juga:Cara Mudah Menyembunyikan Nomor Telepon di GetContact dengan Mudah7 HP Layar Lengkung Termurah Edisi Ramadan 2024
Shoji Morimoto telah menjadikan karirnya dari ‘tidak melakukan apa-apa’, tetapi ini justru membuatnya sibuk. Ia sering dijadwalkan dengan satu hingga tiga sesi dalam sehari. Namun, apa yang memotivasinya untuk bangun dan, hm, tidak melakukan apa-apa setiap hari?
Shoji sendiri menceritakan bahwa awalnya dia hanya ingin menawarkan bantuan kepada orang-orang yang merasa kesepian atau stres. Dia sadar bahwa di tengah kesibukan kota besar seperti Tokyo, banyak orang yang merasa kesepian dan butuh seseorang untuk berbicara, meskipun itu hanya sekadar pendengar yang tidak menghakimi. Oleh karena itu, Shoji memutuskan untuk menawarkan dirinya sendiri sebagai teman sepihak yang hadir tanpa pamrih.
Namun, layanan Shoji tidak hanya berhenti pada sekadar menjadi pendengar. Dia juga bersedia mendengarkan cerita klien, memberikan nasihat ringan jika diminta, atau bahkan melakukan kegiatan sederhana seperti duduk bersama atau berjalan-jalan di sekitar kota. Baginya, menjadi pendamping adalah cara untuk membantu orang lain merasa lebih baik, dan dia merasa bahagia bisa memberikan kehadiran dan dukungan bagi yang membutuhkan.
Meskipun mungkin terdengar aneh bagi sebagian orang, layanan Shoji menunjukkan betapa pentingnya kehadiran manusia dalam kehidupan kita yang serba sibuk dan terhubung secara digital. Terkadang, kita hanya butuh seseorang yang bersedia hadir di samping kita tanpa mengharapkan apa pun dari kita. Inilah yang membuat Shoji Morimoto menjadi begitu dicari dan dihargai oleh kliennya.
Dalam dunia yang terus berubah dengan cepat ini, mungkin hal-hal sederhana seperti kehadiran manusia dan mendengarkan dengan penuh perhatian adalah yang paling berharga. Dan dengan layanan ‘tidak melakukan apa-apa’-nya, Shoji Morimoto telah membuktikan bahwa kadang-kadang, tidak melakukan apa-apa bisa menjadi hal yang paling berarti bagi orang lain.