KURASI MEDIA – Ratusan anggota Himpunan Alumni Pesantren Miftahul Huda (Hamida) Kabupaten Bandung secara resmi mendeklarasikan dukungannya kepada pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bandung, Dadang Supriatna-Ali Syakieb, pada Pilkada Kabupaten Bandung 2024.
Deklarasi yang dihadiri ratusan kiai, ustadz, ustadzah dan para santri tersebut dilaksanakan di Aula Pondok Pesantren Miftahul Falah Kampung Nengkelan, Desa Sindangsari, Kecamatan Paseh, Kabupaten Bandung.
Mereka menyatakan siap bekerja dan turun untuk memenangkan pasangan Dadang Supriatna-Ali Syakieb yang diusung PKB, Gerindra, Demokrat, Nasdem, PAN, PDIP, PBB, PSI, Partai Buruh, PKN, Perindo, Partai Gelora dan
Baca Juga:Bertemu Ajengan Elim, Ahmad Syaikhu Bakal Jadikan Ulama sebagai Rujukan Pembangunan di JabarDambakan Pemimpin Adil dan Amanah, Warga Cianjur Doakan Pasangan ASIH Menang Pilgub Jabar 2024
Sebagai informasi, Hamida adalah himpunan alumni Pondok Pesantren Miftahul Huda Manonjaya Tasikmalaya, salah satu pesantren terbesar di Tasikmalaya pimpinan ulama besar, alm KH Choer Affandi. Alumninya tersebar di berbagai daerah, salah satunya di Kabupaten Bandung.
“Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim, kami keluarga besar Hamida, Himpunan Alumni Miftahul Huda mendeklarasikan untuk mendukung dan memenangkan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bandung Nomor Urut 2, Dadang Supriatna-Ali Syakieb,” ujar Ketua Hamida Bandung, KH Cecep Zaenal Muttaqin, Jum’at (27/9/2024) petang.
Menurut KH Cecep, pasangan Dadang Supriatna-Ali Syakieb merupakan pasangan terbaik yang layak dipilih masyarakat Kabupaten Bandung. Sebab, kata KH Cecep, pasangan Bedas ini sudah terbukti memiliki rekam jejak kinerja dan prestasi yang sangat baik diakui
Berbagai program yang telah digulirkan Dadang Supriatna pada periode pertama sebagai Bupati Bandung dinilai sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Kabupaten Bandung termasuk para ulama, kiai dan ustadz/ustadzah.
“Salah satu program yang fenomenal sebagai bentuk perhatian dan ‘kanyaah’ Pak Dadang Supriatna kepada para ulama adalah program insentif guru ngaji. Beliau menganggarkan Rp 109 miliar per tahun untuk para ustadz dan ustadzah. Ini sangat luar biasa,” ujar KH Cecep.
Tak hanya itu, pasangan Nomor Urut 2 Dadang Supriatna-Ali Syakieb juga dinilai memiliki komitmen yang kuat untuk memajukan pendidikan di Kabupaten Bandung. Terbukti hanya dalam 3,4 tahun, Kang DS telah membangun puluhan sekolah SMP dan SMA di beberapa kecamatan.
“Kami yakin pasangan Dadang Supriatna-Ali Syakieb dapat membawa Kabupaten Bandung semakin maju dan sejahtera. Oleh karena itu, kami bukan hanya mendukung, tapi siap sekuat tenaga untuk memenangkan pasangan Bedas yang sudah terbukti berprestasi,” beber KH Cecep seraya diamini ratusan anggota Hamida.