Dalam sambutannya Menteri Perdagangan memberikan apresiasi dan motivasi bagi pelaku ekspor penghargaan Primaniyarta diberikan bagi eksportir yang dinilai berprestasi di bidang ekspor dan menjadi teladan atau contoh baik bagi para eksportir lain.
Penghargaan ini juga diberikan kepada Kepala Daerah yang mendukung pelaku usaha dalam peningkatan dan pengembangan ekspor di daerahnya.
Sementara itu, Wakil Direktur Utama Bio Farma, Soleh Ayubi menambahkan, “Kepercayaan yang diberikan oleh Pemerintah kepada Bio Farma ditunjukkan melalui kapasitas produksi vaksin kami yang mencapai 3,5 miliar dosis per tahun. Dengan kapasitas tersebut mencukupi untuk kebutuhan vaksin dalam negeri dan global”.
Baca Juga:ASIH Komitmen Beri Perhatian Demi Bentengi Atlet Dibajak Provinsi LainSMA Negeri 1 Banjaran Mengikuti Edu Trip di Jabar Ekspres
“Bio Farma tidak hanya menjadi acuan nasional, tetapi juga berperan aktif dalam mendukung kesehatan global. Kami telah mendistribusikan vaksin ke lebih dari 150 negara di seluruh dunia. Sebagai bagian dari komitmen kami, baru-baru ini kami mengirimkan 1,5 juta dosis vaksin pentavalen ke Nigeria untuk membantu pencegahan penyakit difteri, pertusis, tetanus, hepatitis B, dan hemofilia influenza tipe B.” papar Soleh Ayubi.
Dalam upayanya memperkuat kontribusi bagi kesehatan global, Bio Farma juga menjalin kerja sama strategis dengan lembaga-lembaga internasional terkemuka, seperti Novo Nordisk, UNICEF, DCVMN International, Bill and Melinda Gates Foundation, MSD, CEPI, serta GAVI. Bio Farma akan terus berinovasi dan berkolaborasi demi mencapai tujuan bersama: kesejahteraan kesehatan global. Pada Trade Expo Indonesia tersebut, Bio Farma juga membuka booth dan terbuka untuk kolaborasi bersama mitra strategis global.