Pemilik PT Indofood Turut Suntikan Dana untuk KFC, Warganet Ramai Serukan Aksi Boikot

Anthoni Salim Pemilik PT. Indofood
Pemilik PT Indofood Turut Suntikan Dana untuk KFC, Warganet Ramai Serukan Aksi Boikot ( sumber foto : Bloomberg/gretty images)
0 Komentar

KFC Indonesia, yang berada di bawah pengelolaan PT Fast Food Indonesia Tbk. (FAST), menderita kerugian besar akibat aksi boikot yang terjadi sejak akhir tahun 2023. Pada kuartal ketiga 2024, perusahaan membukukan rugi bersih sebesar Rp557,08 miliar, melonjak tajam dibandingkan kerugian Rp152,41 miliar yang tercatat pada kuartal yang sama tahun 2023.

Sedangkan pada kuartal pertama tahun 2025, PT Fast Food Indonesia Tbk. (FAST), perusahaan pengelola KFC Indonesia, melaporkan kerugian bersih sebesar Rp36,77 miliar. Walaupun masih merugi, angka ini menunjukkan perbaikan yang cukup signifikan jika dibandingkan dengan kerugian sebesar Rp196,2 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya. Pendapatan perusahaan pada kuartal pertama 2025 mencapai Rp1,19 triliun, mengalami kenaikan tipis sebesar 1,81% dibandingkan kuartal pertama 2024. Namun, penurunan pendapatan dari layanan pengantaran serta dampak krisis di Timur Tengah yang memicu aksi boikot terhadap merek asal Amerika Serikat, termasuk KFC, tetap memberikan tekanan pada kinerja perusahaan. (*)

0 Komentar