Perbedaan Trekking dan Hiking

Perbedaan Trekking dan Hiking
Perbedaan Trekking dan Hiking (Sumber Foto : Freepik)
0 Komentar

KURASI MEDIA – Hiking dan trekking adalah dua aktivitas luar ruang yang sering dianggap sama, padahal memiliki perbedaan dalam tujuan, durasi, dan tingkat kesulitannya. Hiking merujuk pada kegiatan berjalan kaki di alam terbuka dengan jalur yang sudah jelas dan biasanya dilakukan dalam waktu singkat, seperti setengah hari atau satu hari penuh. Jalur hiking umumnya telah disiapkan dengan baik, seperti di taman nasional atau perbukitan yang memiliki papan petunjuk dan fasilitas pendukung. Aktivitas ini cocok untuk pemula karena relatif aman dan tidak memerlukan peralatan khusus. Hiking menawarkan kesempatan untuk menikmati pemandangan alam, menghirup udara segar, serta menjadi sarana relaksasi fisik dan mental yang menyenangkan.

Sementara itu, trekking adalah perjalanan panjang yang lebih menantang dan sering dilakukan di jalur yang belum sepenuhnya terpetakan. Trekking bisa berlangsung selama beberapa hari atau bahkan minggu, dengan rute yang melewati hutan, pegunungan, atau daerah terpencil lainnya. Karena medan yang lebih berat dan minim fasilitas, trekking memerlukan persiapan yang matang, termasuk fisik yang kuat, peralatan lengkap seperti tenda, kompas, dan perlengkapan bertahan hidup. Tujuan utama dari trekking bukan hanya untuk menikmati pemandangan, tapi juga untuk menjelajahi tempat-tempat yang lebih liar dan terpencil. Meski lebih melelahkan, trekking memberikan pengalaman petualangan yang lebih mendalam dan memuaskan bagi para pencinta alam sejati.

Berikut ini adalah point berbedaan Hiking dan Trekking :

1. Hiking memiliki jalur yang mudah dan santai sendangkan trekking memiliki jalur yang sulit medan yang berat dan mempunyi tujuan tertentu. Jalur hiking pun memiliki jalur yang sudah di beri tanda dan trekking memiliki jalur yang tak bertanda dan kasar.

Baca Juga:Usai Dikukuhkan, PWI Kabupaten Bandung Tancap Gas Gelar Raker Persiapan OKKTelkom Perkuat Posisi sebagai Penggerak Ekosistem Digital yang Berdaya Saing Global

2. Hiking memakan waktu tempuh sekitar satu jam bahkan bisa satu hari dan trekking memiliki waktu tempuh yang cukup lama bisa lebih dari satu hari. Tempat yang di pilih dalam hiking pun meliputi bukit atau hutan sedangkan trekking biasannya mengambil tempat-tempat seperti peggunungan, hutan lebat, dan daerah terpencil.

3. Perlatan yang digunakan dalam hiking pun sederhana dan trekking memiliki perlengkapan lebih kompleks meliputi, tas ransel trekking, sepatu trekking, pakaian yang sesuai (termasuk jaket, celana trekking, dan pakaian lapisan dasar), perlengkapan tidur (seperti sleeping bag dan matras), alat navigasi (seperti peta, kompas, atau GPS), perlengkapan masak, perlengkapan P3K, dan senter atau headlamp.

0 Komentar