KURASI MEDIA – Kasus Virus Hanta ditemukan di Desa Bojongkoneng, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat yang mejangkit seorang pria berinisial O usia 52 tahun.
Mulanya O mengalami gejala pusing disertai demam, nyeri lambung terhitung dari 2 Mei 2025. Sebelum terkena Virus Hanta, ia mengaku sempat digigit seekor tikus ketika sedang bekerja.
Berdasarkan temuan ini, Dinkes Bandung Barat telah menerjunkan tim untuk melakukan pelacakan dan penyisiran terhadap lokasi kerja O. Agar tidak ada potensi penyebaran Virus Hanta lebih lanjut.
Baca Juga:Oh Begini Toh! Cara Mencegah Virus Chikungunya, Ternyata Bisa Pakai..Jaga Imun dari Virus Flu : Pandawara Vaksinasi Influenza di Immunicare Bio Farma
Lantas apa sebenarnya Virus Hanta, benarkah sangat berbahaya apabila tidak dilakukan pengobatan yang cepat?
Pada artikel kali ini, Kurasi Media akan menyajikan informasi mengenai Virus Hanta dan cara-cara pencegahannya, oleh karena itu jangan lupa simak sampai akhir ya!
Apa itu Virus Hanta?
Sebagaimana diansir dari berbagai sumber laman kesehatan, Virus Hanta adalah jenis penyakit menular langka. Gejala awalnya mirip dengan flu dan berkembang menjadi semakin parah.
Kondisi ini dapat menyebabkan masalah paru-paru dan jantung, hingga berpotensi mengancam jiwa. Penyakit satu ini juga disebut hantavirus cardiopulmonary syndrome.
Beberapa strain dapat mengakibatkan sindrom paru hantavirus. Virus ini terbawa oleh berbagai jenis hewan pengerat salah satunya tikus.
Infeksi biasanya disebabkan oleh virus yang terhirup melalui udara dari urine, kotoran atau air liur hewan pengerat.
Karena pilihan pengobatan terbatas, perlindungan terbaik terhadap virus ini adalah menghindari kontak dengan hewan pengerat.
Baca Juga:Terbaik! Ini 4 Cara Mengobati Batu Ginjal, Mulai dari RIRS hingga ESWL, Apa Itu?7 Cara Pencegahan Pneumonia, Wabah yang Kian Melonjak di China
Penyebab Virus Hanta
1.Menyentuh feses, liur atau urine dari tikus yang terinfeksi hanta virus.
2.Menghirup partikel udara yang mengandung hanta virus.
3.Mengonsumsi makanan yang telah terkontaminasi hanta virus.
4.Mengalami luka akibat gigitan tikus yang terinfeksi hanta virus.
5.Menyentuh mata, hidung atau mulut tanpa mencuci tangan terlebih dahulu usai kontak dengan benda yang terkontaminasi.
Cara mencegah Virus Hanta
Sayangnya belum ada vaksin yang mencegah infeksi ini. Sehingga cara terbaik untuk mencegahnya adalah dengan menghindari faktor-faktor yang membuat Anda lebih berisiko terkena penyakit itu. Cara yang bisa dilakukan:
1.Biasakan untuk rajin mencuci tangan dengan air dan sabun.