4 Fakta Anthoni Salim, Bos Indofood yang Suntik Dana Rp 40 Miliar ke KFC

Potret Anthoni Salim bersama putranya
Anthoni Salim (kiri) tengah hadir dalam sebuah acara bersama sang putra (Sumber: Dokumen Disway.id -2023)
0 Komentar

KURASI MEDIA – Belakangan muncul seruan aksi boikot dari warganet, usai pemilik PT Indofood, Anthoni Salim diketahui telah memberikan suntikan dana kepada KFC yang berada di bawah naungan FAST sebesar Rp 40 miliar.

Anthoni salim memang dikenal sebagai pemimpin Salim Group, dengan Indofood sebagai salah satu perusahaan andalannya.

Lewat emitmennya PT Indoritel Makmur Internasional TBK (DNET) Anthoni Salim melakukan penyuntikan dana, melalui penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) atau private placement.

Baca Juga:Profil Anthoni Salim, Pemilik PT Indofood yang Suntikan Dana untuk KFCDaftar Produk dibawah Naungan PT Indofood

Pada artikel kali ini, Kurasi Media akan meyuguhkan informasi mengenai fakta Anthoni Salim, pemilik PT. Indofood yang diketahui memberi suntikan dana untuk KFC.

Berikut 4 fakta Anthoni Salim yang jarang diketahui, sebagaimana dilansir dari berbagai sumber:

1.Puncak keemasan Salim Group

Sebelum terjadi krisis moneter pada 1998, Ayah Anthoni Salim yakni Sudono Salim pernah membawa Salim Group menuju masa keemasannya. Bahkan Majalah Forbes, pernah menobatkannya sebagai salah satu orang terkaya di Indonesia

Setelah terjadi krisis moneter, Salim Group mempunyai banyak utang yang ditotalkan mencapai Rp 55 triliun.

2.Kontribusi keluarga cendana

Berbicara kesuksesan ayah Anthoni, dalam membangun Salim Group tentunya tidak lepas dari Keluarga Cendana. Di kalangan pebisnis, Sudono memiliki kedekatan dengan Soeharto.

Bahkan mendapatkan hak monopoli dalam bisnis tepung terigu di Indonesia.

3.Anthoni melunasi utang sang ayah

Setelah menggantikan Sudono menjalankan Salim Group, Anthoni akhirnya harus melunasi utang ayahnya dengan cara menjual beberapa perusahaan yang dimilikinya yakni PT Indocement Tunggal Perkasa, PT BCA dan PT Indomobil Sukses International.

Saat itu ia hanya menyisakan PT Indofood Sukses Makmur TBK dan PT Bogasari Four Mills. Sebagai informasi, kedua perusahaan tersebut merupakan perusahaan penghasil mie instant dan tepung terigu terbesar di dunia.

Baca Juga:Pemilik PT Indofood Turut Suntikan Dana untuk KFC, Warganet Ramai Serukan Aksi BoikotSampai Kapan Promo KFC 25 Ribu Pakai Mandiri? Ini Infonya!

Sekitar 11 tahun kemudian, tepatnya 2009 PT Indofood Sukses Makmur berhasil meraup laba bersih mencapai Rp 2 triliun.

4. Penuh prestasi dan penghargaan

Berkat kerja kerasnya membangun perusahaan mie instant dan tepung terigu, Anthoni Salim pernah dinobatkan sebagai taipan terkaya nomor 3 di Indonesia menurut Majalah Globe Asia.

Selain itu juga, ia pernah terpilih sebagai salah seorang 10 Tokoh Bisnis Paling Berpengaruh 2005 versi Warta Ekonomi

0 Komentar