KURASI MEDIA – Seorang pria bernama Agam Rinjani kini tengah menuai sorotan warganet Brasil. Ia menjadi perbincangan setelah upaya heroiknya mengevakuasi pendaki asal Brazil, Juliana Marins, viral di media sosial.
Agam beserta dua rekan rescue nya diketahui rela bermalam selama beberapa hari di tepi jurang tempat Juliana ditemukan, setelah terjatuh di Gunung Rinjani.
Selain itu, pemandu lokal asal Lombok itu disebut-sebut menemani jasad Juliana agar tidak terperosok lebih jauh lagi, sambil menunggu bantuan datang.
Baca Juga:Kisruh! Warganet Brasil VS Indonesia Saling Serang soal Jatuhnya Juliana Marins di Gunung RinjaniWaspada! Gunung Merapi Kembali Muntahkan 29 Kali Guguran Lava
Kisah menyentuh ini menyebar luas di komunitas pendaki hingga akhirnya viral di Brasil. Melansir dari Berita Satu, Kamis (26/6/2025) terlihat ribuan warganet Brasil berbondong-bondong memberikan ucapan terima kasih kepada Agam Rinjani.
“Betapa mulianya orang-orang ini! Mereka mempertaruhkan hidup mereka demi seseorang yang belum pernah mereka kenal,” tulis salah satu akun warganet Brasil.
“Mereka pantas mendapat pengakuan internasional, atau setidaknya medali kehormatan dari Brasil,” tambahnya lagi.
Tak hanya berhenti di situ saja, komentar warganet Brasil lainnya mengatakan bahwa Agam Rinjani merupakan ‘malaikat yang dikirim Tuhan’ dan ‘Jiwa yang bercahaya dalam dunia yang keras’.
Bahkan beberapa diantara mereka, ada yang menandai akun Presiden Brasil dan meminta agar Agam serta timnya diberi penghargaan resmi.
Adapun hingga artikel ini ditulis, Agam Rinjani belum memberikan pernyataan resmi terkait apresiasi yang dilayangkan oleh warganet Brasil.
Namun ia diketahui menyematkan beberapa testimoni dari warga Brasil di akun media sosialnya sebagai bentuk terima kasih, Agam juga mendapat lonjakan jumlah pengikut baru dari warganet Brasil.
Baca Juga:Pendaki Juliana Marins Jatuh di Gunung Rinjani, Warganet Brasil Geruduk Instagram PrabowoVIRAL! Foto WNA Kibarkan Bendera Israel di Gunung NTB Jadi Sorotan
Sebagai tambahan sebelum mengevakuasi Juliana Marins, ternyata Agam Rinjani pun pernah menyelamatkan warga negara asing lainnya yang saat itu terjatuh karena selfie di Gunung Rinjani.
“Terjatuh hingga 160 meter, di waktu itu sebenarnya banyak tim relawan gabungan yang bantu evakuasi. Tetapi di atas tidak ada yang mau turun. Termasuk Basarnas kurang berani karena medannya ekstrem,” papar Agam dikutip dari Berita Satu, Kamis (26/6/2025).
Terakhir Agam Rinjani mengingatkan kepada orang yang ingin mendaki Gunung Rinjani, harus tetap melakukan persiapan matang dan tentunya mengutamakan keselamatan.