KURASI MEDIA – Info penting untuk pengguna Aplikasi OMC, dari pengumuman terakhir yang diberikan oleh aplikasi, dimana penarikan diundur minggu depan, banyak yang menduga menjadi gejala bahwa aplikasi akan kolaps atau terbukti scam.
Aplikasi OMC merupakan aplikasi yang terindikasi menggunakan skema ponzi, karena ada sistem komisi untuk perekrutan member barunya.
Bukan hanya itu, keuntungan menjadi anggota aplikasi ini juga sangat menggiurkan, karena hanya dengan modal Rp300 ribu bisa menjadi jutaan rupiah hanya dalam waktu singkat, apalagi jika naik level dengan membayar deposit.
Baca Juga:Kolaborasi PLN Icon Plus dan APKASI, Tonggak Baru Pemerataan Digitalisasi dan Energi Terbarukan NasionalBio Farma Dorong UMKM Naik Kelas Lewat Pelatihan Public Speaking dan Kolaborasi Bisnis
Anggota aplikasi OMC sudah sangat banyak dan tersebar luas di berbagai wilayah di Indonesia. Mereka menggunakan pendekatan langsung dengan mendatangi dan membuat acara di lokasi-lokasi yang menjadi targetnya.
Seperti aplikasi lainnya, polanya nyaris sama, mereka akan menyelenggarakan acara atau kegiatan amal untuk mendapatkan simpati masyarakat.
Setelah mendapat perhatian, mereka lalu melancarkan aksinya untuk mengelabui calon member baru dengan memamerkan segala pencapaian yang sudah didapat sebagai anggota OMC.
Ada yang mengaku sudah bisa membeli rumah atau tanah dari kerja di OMC, ada juga yang mengaku mendapat hadiah mobil, motor, bahkan yang terbaru mengaku mendapatkan hadiah Helicopter.
Setelah ribuan orang masuk menjadi anggota OMC perkembangannya makin pesat, level keanggotaan makin tinggi dan keuntungan member yang harus dibayarkan aplikasi juga tinggi.
Namun yang terjadi, aplikasi mulai membuat drama agar penarikan bisa di tangguhkan, yakni dengan menunda penarikan hingga minggu depan. Padahal hari rabu dan kamis ini merupakan jadwal penarikan untuk para member.
Penundaan Penarikan Aplikasi OMC
Penarikan atau Withdraw di Aplikasi OMC diumumkan tidak bisa dilakukan saat ini, mlainkan harus diundur hingga minggu depan.
Baca Juga:Pemprov Jawa Barat Tebar 1 Juta Benih Rajungan di Indramayu Inovasi Anak Bangsa Hadir di Palu: Bio Farma Berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan Sulawesi Tengah Perkenalkan
Hal ini diketahui dari pengumuman resminya yang menyebutkan bahwa ada kebijakan untuk menunda penarikan hingga minggu depan karena adanya perubahan tarif.
” Karena perubahan tarif bertepatan dengan hari penarikan P1-P5 minggu ini, waktu penarikan untuk karyawan P1-P5 minggu ini akan ditunda hingga minggu depan.” Tulis pengumuman dari aplikasi OMC.