KURASI MEDIA – Secara ilmiah, gravitasi Bumi memang memiliki kekuatan besar dalam menarik benda-benda di sekitarnya.
Tapi pernahkah terpikir oleh Anda, mengapa Bulan bisa tetap berada di langit dan tidak jauh ditarik oleh gravitasi Bumi yang sangat kuat?
Namun melansir dari sumber kredibel, astronom NASA, Doris Daou menyebutkan bahwa: “Sebenarnya Bulan itu selalu jatuh ke Bumi”
Baca Juga:Alasan Mengapa Beberapa Sayuran Hijau Berikut Harus Masuk dalam Daftar Masakan Sehari-hariMengapa Wajah Anda Mudah Berjerawat: Penyebab dan Cara Mengatasinya
Artinya, Bulan memang secara terus-menerus tertarik oleh gravitasi Bumi. Tetapi karena kecepatannya yang sangat tinggi, ia tak pernah sampai menabrak Bumi.
Keberadaan gaya gravitasi ini adalah bagian dari pengaturan yang sangat teliti. Apabila tidak ada gravitasi, Bumi tidak akan memiliki satelit alami dan malam hari akan menjadi gelap gulita tanpa cahaya Bulan.
Keseimbangan antara kecepatan orbit Bulan dan gravitasi Bumi dalam membentuk gaya sentrifugal yang membuat Bulan tetap stabil pada jalurnya.
Allah SWT sudah berfirman dalam menjelaskan fenomena ini di dalam Al-Qur’an, sebagai bagian dari tanda-tanda kekuasaan-Nya:
Surat Ibrahim ayat 33
“Dan Dia telah menundukkan (pula) bagimu matahari dan bulan yang terus menersu beredar (dalam orbitnya) ; dan telah menundukkan bagimu malam dan siang.”
Surat Ar-Ra’d ayat 2
“Allah-lah Yang meninggikan langit tanpa tiang (sebagaimana) yang kamu lihat, kemudian Dia bersemayam di atas ‘Arasy, dan menundukkan matahari dan bulan. Masing-masing beredar hingga waktu yang ditentukan. Allah mengatur urusan (makhluk-Nya), menjelaskan tanda-tanda (kebesaran-Nya), supaya kamu meyakini pertemuan(mu) dengan Tuhanmu.”
Surat An-Nahl ayat 12
“Dan Dia menundukkan malam dan siang, matahari dan bulan untukmu. Dan bintang-bintang itu ditundukkan (untukmu) dengan perintah-Nya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar ada tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi kaum yang memahami(nya).”
Baca Juga:Mengapa Tubuh Mudah Ngantuk Saat Puasa?Mengapa Tecno Spark 20 Layak Diperhitungkan? Ini Spesifikasi Unggulannya
Surat Ar-Rahman ayat 5
“Matahari dan bulan (beredar) menurut perhitungan.”
Berdasarkan fenomena orbit Bulan yang begitu seimbang dan presisi, Matahari, bintang-bintang, malam dan siang, semuanya tunduk pada hukum yang telah ditetapkan-Nya.
Hanya Allah SWT yang mampu menciptakan dan mengatur segalanya dengan penuh hikmah dan kesempurnaan.