KURASI MEDIA – Dalam fotografi mobile yang terus berkembang, kualitas sensor kamera menjadi salah satu aspek krusial dalam menentukan hasil jepretan sebuah smartphone. Dua sensor kamera terbaru dari Sony, yakni IMX906 dan IMX882, kini mulai banyak digunakan pada ponsel kelas menengah hingga flagship. Meski sama-sama membawa resolusi 50 megapiksel, keduanya memiliki pendekatan teknologi yang cukup berbeda.
Sony IMX906 mengunggulkan ukuran sensor yang lebih besar dan teknologi pixel binning untuk menangkap lebih banyak cahaya, ideal untuk fotografi dalam kondisi minim cahaya. Sementara itu, IMX882 menawarkan efisiensi tinggi melalui desain stacked CMOS sensor, yang membuat pemrosesan gambar lebih cepat dan hemat daya.
Sensor IMX906 sudah digunakan pada ponsel seperti Honor 100 Pro, OnePlus Ace 5 Pro, dan Redmi K70 Ultra. Sensor ini dirancang untuk memberikan gambar berkualitas tinggi dengan detail tajam, khususnya di malam hari. Di sisi lain, IMX882 hadir di perangkat seperti Vivo V30e dan beberapa seri Redmi dan OnePlus kelas menengah. Desain stacked-nya membantu menghasilkan kecepatan pemrosesan tinggi meskipun dengan ukuran sensor yang lebih kecil.
Perbandingan Teknis: Ukuran Sensor dan Kualitas Gambar
Baca Juga:Pansus 7 DPRD Kota Bandung Bahas Aturan Perumahan Tentang Sarana dan Prasarana serta Utilitas UmumDorong Rekognisi dan Afirmasi, Pansus 8 DPRD Kota Bandung Godok Perda Fasilitasi Penyelenggaraan Pesantren
IMX906 memiliki ukuran sensor 1/1.56 inci dengan teknologi 4-in-1 pixel binning yang menghasilkan piksel virtual sebesar 2.0µm. Kombinasi ini membuat sensor mampu menangkap lebih banyak cahaya, mengurangi noise, dan menghasilkan warna yang lebih akurat, terutama di malam hari. Dukungan OIS (Optical Image Stabilization) juga memberikan keuntungan besar untuk stabilitas saat merekam video atau mengambil gambar dalam kondisi bergerak.
Sebaliknya, IMX882 mengusung sensor berukuran 1/1.95 inci dengan ukuran piksel 0.8µm. Meskipun lebih kecil, sensor ini memanfaatkan arsitektur stacked CMOS—yakni pemisahan antara lapisan piksel dan sirkuit—untuk meningkatkan efisiensi cahaya dan kecepatan pengambilan gambar. Vivo bahkan mengklaim peningkatan performa low-light hingga 30% dibanding generasi sebelumnya.
Fitur Tambahan dan Penggunaan di Smartphone
IMX906 umumnya dipilih oleh produsen untuk ponsel kelas atas yang mengutamakan kualitas kamera. Fitur seperti OIS dan teknologi “Shadow-Free Snapshot” menjadikannya ideal untuk menangkap gambar dalam berbagai kondisi pencahayaan dan objek bergerak.