KURASI MEDIA – Beberapa waktu terakhir, jagat maya dihebohkan dengan rumor truk es krim misterius di Amerika yang dikaitkan dengan isu penculikan.
Truk es krim tersebut dihindari oleh warga karena konon menjadi modus penculikan anak-anak di Virginia, Amerika.
Truk yang beroperasi saat malam tersebut dianggap berbahaya. Truk es krim yang melintas dianggap sebagai “umpan” untuk anak-anak. Truk yang melintas tengah malam tersebut, lewat sambil memutar suara yang keras.
Baca Juga:Siapa Pemeran Video Syur yang Diduga Jubir Perusahaan di Morowali dengan Pria WNA Asal China? Ini Kata PolisiGuru Jadi 'Quality Control' MBG, Pemkab Sleman Antisipasi Insiden Keracunan
Orang-orang kemudian berspekulasi jika musik tersebut dimaksudkan agar menarik perhatian anak-anak. Lantas, apakah truk es krim tersebut terbukti sebagai truk penculik?
Menurut informasi tertulis, Kepolisian Negara Bagian Virginia mencatat, ada 88 kasus anak hilang pada periode 3-9 Agustus 2025. Namun, angka tersebut dinilai lebih rendah dari rata-rata laporan mingguan yang mencapai 98 kasus anak hilang pada 2025.
Meski terbilang tinggi, polisi Virginia mengungkap jika sebagian besar anak yang hilang ternyata melarikan diri dari rumah. Mereka yang hilang, kembali dengan sendirinya atau ditemukan oleh pihak berwenang.
Kepolisian Virginia juga mengungkapkan bahwa hingga saat ini, tidak ditemukan adanya penculikan massal yang melibatkan truk es krim.
Sebelumnya, truk es krim dirumorkan menjadi modus dari penculikan massal annak-anak di Virginia. Namun faktanya, tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa truk es krim tersebut terlibat dalam hilangnya anak-anak di Virginia, Amerika.
Kepolisian Negara Bagian Virginia mengatakan dalam keterangan tertulis bahwa mereka tidak memiliki bukti keterlibatan truk es krim dalam kasus anak hilang mana pun.
Jadi, dapat disimpulkan jika kasus penculikan yang melibatkan truk es krim tersebut adalah berita tidak benar.