KURASI MEDIA – Berikut ini 5 bukti lingkungan kerja yang toksik di firma hukum Yullim, latar pada drama Korea Beyond the Bar.
Firma hukum Yullim ini ternyata memiliki banyak intrik dan kacau secara internal. Meskipun diluar sana, firma hukum tersebut memiliki citra glamor.
Lantas apa saja bukti-bukti yang menyebutkan bahwa firma hukum Yullim ini memiliki lingkungan toksik? Simak sampai akhir ya!
Baca Juga:Rating Terus Naik, Drakor Beyond the Bar Masih Peringkat 1 di NetflixSpoiler Drakor Beyond The Bar Eps 6 Sub Indo, Lengkap dengan Jadwal Tayang
Nah selain mengurusi perkara para klien, firma hukum Yullim juga mempunyai politik kantor yang tidak sehat. Berikut lengkapnya:
1. Banyak keputusan di Yullim diwarnai politik internal, artinya siapa saja yang dekat dengan pimpinan akan lebih berpeluang untuk bertahan.
2. Bukan hanya itu, di Yullim ternyata relasi lebih penting daripada sebatas rasa profesionalisme.
Apalagi banyak klien yang datang, hanya karena bentuk kedekatan secara emosional dan pribadi dengan pengacara, jadi bukan karena kualitas ya!
3. Selanjutnya yang tak kalah toksik lainnya, ketika para pengacara muda hanya sekadar “numpang nama” saja, karena mereka adalah titipan orang penting.
Sehingga tak heran, pekerjaannya yang malas-malasan akan menghambat kinerja di firma hukum Yullim.
4. Adanya bentuk perundungan secara terselubung, di mana para pengacara muda akan lebih sering diberi beban kerja banyak ditambah tugas tak penting.
Baca Juga:Intip Sinopsis Drakor Beyond The Bar, Lengkap dengan Fakta MenariknyaJadwal Tayang Drama Korea Beyond the Bar
5. Kerja keras dan kompetensi kerap tak sebanding dengan hasil. Sehingga yang diangkat, bukanlah pengacara berprestasi.
Sinopsis drakor Beyond the Bar
Beyond the Bar mengisahkan Kang Hyo Min, seorang pengacara muda yang jujur namun belum memiliki banyak pengalaman di dunia hukum.
Hyo Min kemudian bergabung di firma hukum Yullim dan harus menghadapi berbagai tantangan berat. Di mana ia harus bekerja dengan Yoon Seok Hoon, seorang partner senior yang mebimbing serta kepala tim litigasi di Yullim.
Berbeda dengan juniornya, Seok Hoon merupakan sosok yang rasional, penuh strategi dan juga dingin. Ia jarang berbicara basa-basi dan dikenal memilki logika tajam.
Diantara keduanya, ada Lee Jin Woo, seorang associate attorney yang seolah dikenal dengan peran “penyeimbang” keadaan,